4 Perbedaan Joran Spinning dan Casting sebagai Alat Pancing

Ilustrasi perbedaan joran spinning dan casting. Sumber: Lum3n/pexels.com

Joran spinning dan casting adalah dua contoh alat pancing yang kerap digunakan oleh para pemancing. Meski begitu, perbedaan joran spinning dan casting perlu diketahui terlebih dulu oleh para pemancing.

Budisetyorini dan Asdisudharma dalam Rancangan Produk Rekreasi Wisata Memancing Sungai Bogowonto, Kabupaten Purworejo menyebutkan bahwa pemancing membutuhkan alat pancing untuk menangkap ikan.

Lalu, apa saja perbedaan joran spinning dan casting yang biasa digunakan dalam kegiatan memancing tersebut? Simak pembahasannya di bawah ini.

Perbedaan Joran Spinning dan Casting

Ilustrasi perbedaan joran spinning dan casting. Sumber: Boris Hamer/pexels.com

Joran spinning dan casting adalah dua jenis alat pancing yang paling sering digunakan oleh para pemancing.

Meski terkesan sama, kedua jenis alat pancing tersebut sebenarnya memiliki sejumlah perbedaan. Berikut adalah beberapa perbedaan joran spinning dan casting.

1. Bentuk

Salah satu perbedaan joran spinning dan casting adalah dari segi bentuknya. Pada dasarnya, joran casting memiliki bentung yang ramping dan memanjang.

Sementara itu, joran spinning memiliki bentuk yang cenderung lebih berat dan relatif lebih pendek.

2. Cara Melemparkan Umpan

Perbedaan joran spinning dan casting berikutnya adalah terkait cara melemparkan umpannya. Pada joran spinning, cara melemparkan umpan dilakukan dengan melempar joran dengan gerakan memutar.

Cara tersebut dilakukan agar umpan bisa terlempar dengan jarak yang lebih dekat. Di samping itu, untuk joran casting, umpan dilemparkan dengan cara melempar dari gulungan.

Tujuan dari pelemparan joran casting ini adalah agar umpan terlempar ke jarak jauh.

3. Bahan Pembuatnya

Perbedaan joran spinning dan casting yang lainnya adalah terletak dari segi bahan pembuatnya. Pada umumnya, joran casting dibuat dari fiberglass, aluminium, dan beberapa bahan kuat lainnya.

Di samping itu, joran spinning terbuat dari bahan-bahan plastik yang kuat, misalnya karbon atau ABS. Hal inilah yang membuat joran spinning lebih fleksibel dan ringan.

4. Kelebihan dan Kekurangannya

Perbedaan joran spinning dan casting yang terakhir adalah dari segi kelebihan dan kekurangannya. Pada umumnya, joran casting bisa melemparkan umpan lebh jauh dengan tingkat akurasi tinggi.

Meski begitu, joran casting cenderung lebih berat, sulit digunakan pada air dangkal, hingga kurang fleksibel.

Sementara itu, joran spinning lebih fleksibel, ringan, dan cocok digunakan untuk melemparkannya dalam jarak dekat. Namun, joran ini cenderung kurang akurat untuk melempar umpan.

Demikian informasi mengenai perbedaan joran spinning dan casting yang perlu diketahui oleh para pemancing. [ENF]