5 Cara Budidaya Ikan Lele untuk Pemula beserta Perawatannya

Ilustrasi : Cara Budidaya Ikan Lele untuk Pemula. Sumber : juliane sanchez/Pexels.com

Pembudidayaan ikan lele sebenarnya tidak terlalu sulit. Namun, bagi pemula proses budidaya ikan lele cukup membingungkan, karena belum paham harus mulai dari mana. Untuk itu, perhatikan cara budidaya ikan lele untuk pemula dan perawatannya yang benar.

Cara Budidaya Ikan Lele untuk Pemula

Ilustrasi : Cara Budidaya Ikan Lele untuk Pemula. Sumber : Piya Nimityongskul/Pexels.com

Puput Alviani dalam buku berjudul Cara Sukses Budidaya Ikan Lele, menjelaskan bahwa budidaya ikan lele bisa dilakukan di kolam terpal, kolam tanah, bahkan bisa dalam ember. Bagi pemula yang ingin memulai budidaya ikan lele, bisa perhatikan cara ini :

1. Mempersiapkan Kolam Budidaya

Siapkan kolam budidaya dari terpal dengan ukuran sesuai jumlah ikan lele yang akan dibudidayakan. Lakukan pengeringan kolam 3-7 hari agar mikroorganisme jahat bisa mati.

Berikan kapur dan pupuk untuk menyeimbangkan tingkat keasaman kolam dan membunuh mikroorganisme patogen. Kapur yang bisa dipakai adalah kapur tohor dan dolomit.

Lalu, berikan pupuk TSP, urea, pupuk kompos atau pupuk kandang agar nutrisi biota air (pakan lele alami) terpenuhi.

2. Memilih Bibit Lele Terbaik

Persiapkan bibit lele terbaik yang tidak cacat, geraknya cepat, tubuhnya berukuran 5-7 cm, dan sehat. Untuk mendapatkannya, bisa beli di tempat penjualan benih ikan terpercaya.

3. Menebar Benih

Proses tebar benih harus dilakukan perlahan-lahan. Jika benih lele sudah bisa menyesuaikan dengan tempat barunya, tunggulah satu hari dan berikan suplemen ikan sebanyak 5 ml/m3.

4. Perkembangbiakan Lele

Ciri-ciri ikan lele yang siap kawin yaitu, pada kelamin ikan lele betina berwarna kuning dan lele jantan berwarna merah. Biasanya setelah kawin, telur ikan lele akan menempel di sarangnya dan terlihat setelah 24 jam. Telur ini akan menetas dan menjadi anak lele.

5. Panen

Ikan lele siap panen saat usianya 2-3 bulan. Saat panen biasanya 1 kg lele isinya 7-8 ekor dan ukurannya 5-12 cm. Cara panennya bisa dengan menyurutkan air dahulu dan lele bisa ditangkap dengan jaring atau serok.

Perawatan Ikan Lele

Inilah perawatan ikan lele yang perlu diperhatikan, yaitu :

1. Pengelolaan Air

Air kolam lele tidak perlu diganti dan bisa diganti setelah panen agar tidak menghambat pertumbuhannya. Penggantian air bisa sore atau pagi hari saat cuaca tidak terlalu panas.

2. Memberi Pakan

Lele bisa diberi pakan berupa pelet, plankton, cacing, atau makanan yang mengandung nutrisi tinggi lainnya. Beri pakan 3 kali sehari (jam 7 pagi, 5 sore, serta 10 malam).

Itulah cara budidaya ikan lele bagi pemula yang perlu diketahui. Semoga membantu! (Ek)