5 Cara Menanam Bunga Zinnia dengan Mudah agar Tumbuh Subur

Ilustrasi cara menanam bunga zinnia. Sumber: Ryutaro Tsukata/pexels.com

Bunga zinnia atau bunga kertas adalah jenis tanaman hias yang banyak tumbuh di Indonesia. Untuk memeliharanya di rumah, pemilik perlu mengetahui cara menanam bunga zinnia terlebih dulu.

Harahap dan Fadhillah dalam Fenologi Bunga Zinnia sp dan Potensinya Sebagai Refugia Pada Tanaman Cabai (Capsicum annum), menyebutkan jika salah satu hal yang perlu diperhatikan saat menanam bunga zinnia adalah membasma hama dan penyakit.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar cara menanam bunga zinnia, baca artikel ini sampai selesai.

Cara Menanam Bunga Zinnia

Ilustrasi cara menanam bunga zinnia. Sumber: Ryutaro Tsukata/pexels.com

Bunga zinnia adalah jenis tanaman hias semusim yang bisa tumbuh di wilayah tropis, karena cocok dengan iklim yang hangat. Adapun beberapa cara menanam bunga zinnia adalah:

1. Menaburkan Biji

Salah satu cara menanam bunga zinnia adalah dengan menaburkan biji terlebih dulu ke media tanah. Cara ini bisa dilakukan apabila tempat menanam memiliki iklim hangat.

Caranya, taburkan biji pada media tanam langsung di tanah atau di pot dengan campuran tanah dan pupuk kandang. Setelah ditabur, tutup dengan tanah tipis untuk memberikan ruang cahayanya serta memudahkan biji bunga zinnia agar mudah berkecambah.

Sementara itu, pada daerah dengan iklim dingin, biji zinnia baru bisa ditaburkan sekitar 4-5 minggu sebelum memasuki musim dingin. Selain itu, sebaiknya biji zinnia ditaburkan pada tanah gambut yang telah dimasukkan ke dalam pot.

Apabila sudah ditanam, biji perlu ditutup dengan plastik bening berlubang. Jangan lupa juga untuk menyiramnya setelah biji zinnia ditutup untuk mencegah kekeringan air.

2. Perkecambahan

Cara menanam bunga zinnia berikutnya adalah proses perkecambahan, biasanya terjadi dalam 4-7 hari. Saat biji sudah mulai berkecambah, buka plastik dan lakukan penyiraman untuk menjaga kelembapan tanah.

Di samping itu, letakkan kecambah bunga zinnia pada area yang dekat dengan cahaya matahari pagi dan hindari cahaya matahari siang agar kecambah tidak layu.

3. Pemberian Pupuk dan Penyiraman

Pada masa perkecambahan, bibit bunga zinnia perlu diberikan pupuk kompos atau kandang setiap seminggu sekali. Bukan hanya itu, bibit bunga zinnia juga perlu disiram setiap pagi dan sore hari untuk mencegah kekeringan.

4. Pemberian Pupuk Cair

Cara menanam bunga zinnia selanjutnya adalah pemberian pupuk cair ketika bibit bunga zinnia telah tumbuh setidaknya 4 inci. Pemberian pupuk cair sendiri jangan terlalu banyak agar tanaman tidak tergenang air.

5. Perawatan

Cara menanam bunga zinnia yang terakhir adalah melakukan perawatan. Perawatan bisa dilakukan dengan memotong daun-daun yang sudah tua agar bunga bisa tetap menarik, terjaga dan mendorong proses pembungaan.

Selain itu, apabila bunga zinnia sudah cukup tinggi dan tampak akan jatuh, sebaiknya lakukan penyanggahan menggunakan kayu agar tumbuh dengan baik. Jangan lupa pula semprot menggunakan pestisida alami untuk mencegah serangan hama dan penyakit.

Demikian uraian mengenai cara menanam bunga zinnia agar tumbuh subur. [ENF]