Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
5 Cara Menanam Oyong atau Gambas di Pot agar Berbuah Lebat
24 Mei 2023 15:23 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Oyong atau gambas adalah salah satu jenis sayuran yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai bahan masakan. Cara menanam oyong ternyata juga bisa dilakukan dengan mudah.
Zahroh, Hariyanto, dan Syaiful dalam Journals of Ners Community menjelaskan bahwa tanaman gambas atau oyong bisa membantu menurunkan kadar gula dalam darah.
Oleh sebab itu, oyong banyak dikonsumsi oleh para penderita diabetes untuk membantu menormalkan kadar gula dalam tubuh.
Untuk mengetahui beberapa cara menanam oyong yang kaya manfaat ini dengan mudah, mari simak penjelasan berikut.
ADVERTISEMENT
Cara Menanam Oyong
Terdapat beberapa cara menanam oyong atau gambas yang bisa dilakukan menggunakan pot. Adapun langkah-langkah yang bisa diikuti, yaitu.
1. Menyiapkan Media Tanam
Cara menanam oyong atau gambas yang pertama adalah dengan menyiapkan media tanam . Sebelum itu, siapkan terlebih dahulu pot yang hendak digunakan.
Sebaiknya, gunakan pot yang memiliki diameter 25 cm dengan tinggi 30 cm. Apabila tidak terdapat pot, kaleng bekas juga bisa digunakan dengan menambahkan beberapa lubang untuk drainase.
Untuk media tanamnya, ada dua bahan yang bisa digunakan, yaitu campuran tanah dan pupuk kompos dengan perbandingan sebesar 1:1. Setelah itu, jangan lupa untuk menyiram dengan air agar media tanam tetap lembap.
2. Memilih Bibit
Cara menanam oyong selanjutnya adalah dengan memilih bibit gambas. Untuk menanamnya, gunakan bibit gambas yang memiliki kualitas baik. Bibit ini juga bisa didapatkan di toko pertanian.
Selain itu, bibit oyong juga bisa dibuat sendiri dengan memilih buah gambas yang tua, kering, dan berwarna cokelat. Setelah itu, ambil bijinya dan keringkan selama 2 hari.
ADVERTISEMENT
3. Menanam Bibit
Setelah memperoleh bibit oyong, langkah selanjutnya adalah menanamnya. Cara menanamnya cukup mudah, cukup benamkan bibit ke dalam media tanam yang telah disediakan.
Setiap pot bisa diisi hingga 3 biji dengan jarak minimal sekitar 5 cm. Setelah itu, biji bisa ditutup dengan media tanam tipis-tipis saja.
Selain langsung menanamnya, bibit oyong juga bisa disemai terlebih dahulu sebelum dipindahkan.
4. Merawat Tanaman Oyong
Cara menanam oyong selanjutnya adalah dengan merawat tanamamnya. Untuk merawatnya, tanaman oyong bisa disiram dengan rutin sebanyak dua kali sehari, yaitu di pagi dan sore hari.
Penyiraman rutin ini bisa dilakukan saat bibit telah tumbuh. Namun, jika masih awal tanam, bibit cukup disiram secukupnya saja.
Selain penyiraman, perawatan tanaman oyong juga bisa dilakukan dengan memberikan pupuk setelah tanaman berusia 10 hari. Jika tanaman sudah berbuah, pemupukan bisa dilakukan setiap seminggu sekali.
Setelah itu, jangan lupa untuk melakukan penyiangan pada rumput liar atau gulma agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman.
Apabila oyong telah berusia 10-15 hari, tanaman oyong perlu diberikan penyangga untuk membantu perambatan batang tanaman.
Jika tanaman sudah mulai rimbun, pemangkasan daun bisa dilakukan pada daun-daun kering atau hijau. Hal itu dapat membantu meningkatkan sirkulasi udaranya.
Selain itu, buah oyong juga bisa dibungkus dengan plastik agar tidak terserang hama.
ADVERTISEMENT
5. Masa Panen
Tanaman oyong atau gambas ini sudah bisa dipanen saat usianya telah memasuki 45 hari. Memanen buah gambas bisa dilakukan dalam interval 4-5 hari.
Adapun ciri-ciri buah oyong yang siap panen adalah berwarna hijau tua, halus, berdaging padat, dan berukuran panjang.
Demikian sederet informasi tentang cara menanam oyong atau gambas dengan mudah. [ENF]