Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
5 Cara Menanam Salak yang Mudah Dilakukan, Cocok untuk Pemula
28 Maret 2023 20:45 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Cara menanam salak bisa dilakukan di dalam pot atau ditanam langsung di lahan.
ADVERTISEMENT
Bagi sebagian orang, tanaman salak dianggap mudah perawatannya dan juga tumbuhnya cepat. Tak heran, menanam tanaman salak banyak diminati.
Cara Menanam Salak agar Tumbuh Subur
Dikutip dari buku yang berjudul Budi Daya Salak yang diterbitkan oleh Redaksi AgroMedia, mengatakan bahwa, tanaman salak adalah tanaman asli Indonesia yang tersebar di hutan hujan tropis.
Namun, sebaiknya, ketika Anda ingin menanam salak, tanamlah ketika musim kemarau telah tiba atau di awal musim kemarau.
Hal ini disebabkan kemungkinan tanaman salak terkena penyakit dan hama jauh lebih rendah dibanding ditanam pada musim hujan. Tetapi, pastikan pula ketersediaan air cukup agar tanaman salak bisa tumbuh.
Meskpin buah salak bisa ditanam di lahan luas seperti sawah, untuk para pemula, Anda bisa coba menanam salak di rumah menggunakan pot. Berikut cara menanam salak di dalam pot yang bisa dilakukan, yaitu:
ADVERTISEMENT
1. Memilih Bibit Salak Berkualitas
Sebelum menanam salak, pilihlah bibit salak berkualitas. Anda bisa membelinya di toko pertanian. Usahakan umur bibit salak sudah lebih dari 3 bulan dan sudah terlihat tumbuh tunas daun baru.
2. Menyiapkan Pot
Media tanam pot juga harus disiapkan. Pilihlah pot berkualitas agar tanaman salak tumbuh subur.
Jika tak memiliki pot baru, bisa menggunakan pot bekas terlebih dahulu. Karena ketika tanaman salak sudah tumbuh besar, tanaman tersebut pun harus dipindahkan ke tanah.
3. Menyiapkan Perlengkapan untuk Menanam
Cara menanam salak berikutnya adalah menyiapkan perlengkapan. Anda bisa mencampurkan tanah bakar dan pupuk organik dengan perbandingan yang sama. Lalu, berikan campuran insektisida.
Jangan lupa melakukan penyiraman agar tanaman subur. Untuk penyiraman pertama kali, lebih baik takarannya lebih sedikit.
4. Memberikan Pupuk dan Pemangkasan
Berikan pupuk dua minggu sekali agar tanaman tidak layu dan mati. Selain itu, lakukan pula pemangkasan pada ranting tanaman agar terhindar dari hama dan penyakit.
ADVERTISEMENT
Tujuan pemangkasan adalah merangsang pertumbuhan batang baru agar tanaman tumbuh subur. Anda bisa memangkasnya setiap 4 bulan sekali.
5. Pengendalian Hama dan Penyakit
Salak memang mudah tumbuh, tetapi bisa terkena hama dan penyakit yang diakibatkan oleh serangga. Serangga yang menyerang tanaman salak bisa membuat batang tanaman mati.
Anda bisa mencegahnya dengan memperhatikan apakah ada lubang berwarna coklat di batang tanaman. Jika ada, artinya sudah diserang serangga dan harus diatasi secepatnya.
Cara menanam salak mudah dilakukan pemula karena caranya sederhana. Yang terpenting adalah memilih bibit salak berkualitas dan meluangkan waktu untuk merawat tanaman. (ASP)