Konten dari Pengguna

5 Cara Mengatasi Hama Nyamuk yang Efektif

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
13 Juni 2024 23:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara mengatasi hama nyamuk. Foto: Syed Ali/Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara mengatasi hama nyamuk. Foto: Syed Ali/Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara mengatasi hama nyamuk dapat dilakukan dengan memangkas tanaman rimbun, menyemprotkan cairan dari bahan alami yang tak disukai nyamuk seperti serai, hingga membakar ampas kopi.
ADVERTISEMENT
Simak penjelasan selengkapnya mengenai cara mengatasi hama nyamuk yang efektif serta mudah berikut ini.

Cara Mengatasi Hama Nyamuk yang Mudah

Ilustrasi cara mengatasi hama nyamuk. Foto: Erik Karits/Unsplash
Melansir situs Centers for Disease Control and Prevention, cdc.gov, nyamuk merupakan serangga bersayap yang hidup di hampir seluruh penjuru dunia.
Ketika terkena gigitan nyamuk, reaksi yang umum dirasakan adalah gatal, bengkak, dan memerah. Selain dianggap sebagai hama, beberapa jenis nyamuk bisa mengakibatkan penyakit berbahaya, seperti demam berdarah.
Karena lebih banyak merugikan manusia, ketahui cara mengatasi hama nyamuk yang mudah dan efektif seperti berikut.

1. Memangkas Tanaman Rimbun

Tanaman rimbun tergolong salah satu tempat yang nyaman untuk beristirahat bagi nyamuk. Sebut saja, semak belukar atau rumput tinggi. Guna mencegah nyamuk bersarang, harus melakukan pemangkasan secara teratur.
ADVERTISEMENT
Kemudian, dapat pula menanam beragam jenis tumbuhan yang tidak disukai oleh nyamuk. Contohnya, lavender, kemangi, daun mint, serai, dan sebagainya.

2. Memastikan Tidak Ada Genangan Air

Genangan air sangat dibutuhkan nyamuk untuk menyelesaikan siklus hidupnya. Ini adalah tempat berkembangbiak yang kondusif. Nyamuk betina dewasa bisa bertelur hingga 400 butir dan menetas hanya dalam 48 jam guna memulai tahapan larva.
Oleh karena itu, hilangkan benda apa pun yang dapat menampung air, seperti kaleng, ember, ban bekas, botol, dan sebagainya.

3. Membakar Ampas Kopi Bekas

Ampas kopi kerap dipakai untuk mengusir serangga, seperti semut dan kecoa. Namun, bahan ini ternyata juga cukup ampuh mengusir nyamuk.
Caranya, keringkan ampas kopi, masukkan ke mangkuk atau piring kaca yang dilapisi aluminium foil, nyalakan ampas dengan arang panas, diamkan sejenak sampai ampas terbakar.
ADVERTISEMENT
Membakar ampas kopi akan menghasilkan aroma lebih kuat. Bau inilah yang tidak disukai serangga, termasuk nyamuk.

4. Membuat Semprotan Alami

Semprotan alami pengusir nyamuk bisa dibuat dari berbagai jenis bahan, seperti serai atau bawang putih.
Bila memakai bawang putih, cukup menghaluskan 3 siung yang dicampur 2 cangkir air panas. Cairan ini kemudian disaring dan dimasukkan ke dalam alat semprot.
Sementara, untuk ramuan serai, pembuatannya hampir sama. Haluskan 1 batang serai, 1 sendok makan minyak esensial, dan dua cangkir air panas. Usai diblender, ramuan disaring dan dimasukkan ke dalam alat penyemprot.

5. Menggunakan Aromaterapi

Aromaterapi yang berasal dari minyak esensial, seperti lavender, dapat mengusir nyamuk. Selain kerap digunakan sebagai bahan pembuatan lotion antinyamuk, minyak esensial juga banyak dibuat dalam bentuk stik hingga lilin yang praktis dan cocok ditaruh dalam ruangan.
ADVERTISEMENT
Demikian cara mengatasi hama nyamuk yang efektif. Nyamuk perlu dibasmi karena termasuk jenis serangga yang merugikan dan bisa membahayakan kesehatan. (DN)