Konten dari Pengguna

5 Cara Mengawinkan Kucing dari Awal Proses Perkenalan

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
29 Mei 2023 22:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi foto kucing kawin. Sumber foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi foto kucing kawin. Sumber foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Sama seperti hewan lainnya, kucing juga butuh berkembangbiak untuk mendapatkan keturunan.
ADVERTISEMENT
Lalu, bagaimana cara mengawinkan kucing dari awal proses perkenalannya? Simak artikel ini untuk menemukan jawabannya.

5 Cara Mengawinkan Kucing dari Proses Perkenalan

Ilustrasi foto kucing kawin. Sumber foto: Unsplash
Layaknya makhluk hidup pada umumnya, kucing juga membutuhkan proses perkawinan untuk memenuhi birahinya.
Dikutip dari buku Petunjuk Praktis Memelihara Kucing karya Mas Suharto, umumnya kucing mulai dewasa kelamin pada usia 5-9 bulan.
Masa birahi kucing betina berjalan antara 2-3 minggu dan terjadi setiap 2-4 kali setahun. Sementara musim kawin kucing biasanya terjadi pada Januari dan Juni.
Namun, hal ini tidak bisa dijadikan patokan karena di masa sekarang. Di mana musim kawin jadi lebih bervariasi akibat faktor gizi, pemeliharaan, lingkungan, dan perlakuan pemilik terhadap kucing.
Jika terjadi perkawinan, umumnya kucing betina akan mengalami bunting selama 55-65 hari. Setelah itu, mereka bisa langsung melahirkan 2-6 ekor anak kucing. Masa subur kucing betina sendiri mencapai usia 8 tahun.
ADVERTISEMENT
Berikut ini cara mengawinkan kucing dari awal proses perkenalan hingga kawin.

1. Membuat Jadwal

Hal pertama yang harus dilakukan sebelum mengawinkan kucing adalah membuat jadwal perkawinan. Jadi, pemilik harus tahu terlebih dahulu kapan masa birahi kucingnya.
Siklus birahi pada kucing jantan bisa terlihat saat ia suka mengejar kucing betina, terlihat gelisah, dan suka buang air sembarangan. Sementara ciri dari kucing betina bisa terlihat ketika ia mudah marah, manja, dan suka mengeong keras.
Jika keduanya sudah memasuki siklus birahi, pemilik bisa langsung mengawinkan mereka.

2. Proses Perkenalan

Selanjutnya adalah proses perkenalan. Proses ini dimulai dengan memasukkan kucing betina dan jantan ke dalam kandang yang berbeda namun berdekatan. Hal ini bertujuan untuk mendekatkan keduanya.

3. Melihat Tanda Siap

Jika proses perkenalan berjalan lancar, pemilik bisa langsung melihat tanda siap dari keduanya. Tanda ini bisa terlihat jika kucing betina mulai mengeong keras, dan kucing jantan mulai menunjukkan kejantanannya.
ADVERTISEMENT

4. Masukkan Dalam Satu Kandang

Setelah kucing betina sudah takluk, masukkan keduanya ke dalam kandang yang sama agar proses perkawinan segera dimulai. Namun, sebaiknya tempatkan mereka bersama selama 3-5 jam saja.
Setelah itu, pada hari kedua sudah boleh membiarkan mereka bersama dalam kandang selama 4-10 hari.

5. Proses Perkawinan Selesai

Setelah proses perkawinan selesai, pisahkan keduanya ke dalam kandang yang berbeda. Karena, setelah siklus birahi betina berakhir, ia akan sangat galak pada kucing jantan.
Jika proses perkawinan berhasil, kucing betina akan mulai mengandung. Tanda-tanda kehamilan pun bisa dilihat dari perutnya yang mulai membesar, puting jauh lebih merah, lebih manja, hingga sibuk mencari tempat melahirkan.
Itulah beberapa cara megnawinkan kucing dari awal proses perkenalan hingga selesai. (RAF)
ADVERTISEMENT