5 Cara Merangkai Bunga Hidup agar Tampil Memesona

ilustrasi merangkai bunga hidup (Pexels)

Merangkai bunga hidup adalah seni yang memadukan warna, tekstur, dan bentuk untuk menciptakan susunan yang indah dan harmonis.

Cara merangkai bunga hidup yang tepat dapat mengubah bunga biasa menjadi rangkaian yang memesona, menyemarakkan suasana dan menjadi pusat perhatian dalam berbagai acara.

Untuk mengetahui cara merangkai bunga hidup tersebut, simak pembahasannya di sini.

Alat dan Bahan Merangkai Bunga

ilustrasi merangkai bunga hidup (Pexels)

Sebelum memulai proses merangkai bunga hidup, pastikan pembuat memiliki semua peralatan dan bahan yang diperlukan.

Berikut ini adalah beberapa peralatan serta bahan yang perlu dipersiapkan.

1. Bunga Segar

Pilih bunga yang segar dengan berbagai jenis, warna, dan ukuran. Beberapa pilihan yang populer antara lain mawar, lili, anggrek, dan tulip.

2. Daun dan Tanaman Hijau

Tambahkan daun dan tanaman hijau seperti eucalyptus, fern, atau dedaunan lainnya untuk memberikan kontras dan tekstur pada rangkaian.

3. Vas atau Wadah Bunga

Pilih vas atau wadah yang sesuai dengan tema dan ukuran rangkaian bunga yang ingin dibuat.

4. Gunting Bunga

Gunting bunga yang tajam diperlukan untuk memotong batang bunga dan daun dengan rapi.

5. Floral Foam atau Jaring Bunga

Gunakan floral foam atau jaring bunga untuk membantu menahan bunga pada tempatnya, terutama untuk rangkaian yang lebih kompleks.

6. Air dan Nutrisi Bunga

Siapkan air bersih dan tambahkan nutrisi bunga untuk menjaga kesegaran bunga lebih lama.

Cara Merangkai Bunga Hidup agar Tampil Cantik

Mengitip buku Panduan Merangkai Bunga karya Lusy Wahyudi, berikut adalah lima cara efektif untuk merangkai bunga hidup agar tampil memesona.

1. Persiapan Bunga

Pertama, siapkan bunga dan tanaman hijau dengan memotong batangnya secara diagonal. Potongan diagonal ini memungkinkan batang menyerap air lebih baik.

Buang daun-daun yang akan terendam air dalam vas untuk mencegah pembusukan dan menjaga air tetap bersih.

2. Menyusun Dasar Rangkaian

Mulailah dengan menyusun dasar rangkaian menggunakan tanaman hijau.

Letakkan tanaman hijau di sekitar tepi vas atau wadah bunga untuk menciptakan kerangka dan menambahkan tekstur.

Pastikan untuk menyebar tanaman hijau secara merata agar rangkaian tampak seimbang.

3. Menambahkan Bunga Utama

Setelah dasar rangkaian terbentuk, tambahkan bunga utama yang menjadi fokus rangkaian.

Pilih bunga-bunga besar dan berwarna mencolok seperti mawar atau lili.

Tempatkan bunga utama di tengah dan susun dengan ketinggian yang berbeda untuk menciptakan dimensi.

4. Mengisi Rangkaian dengan Bunga Pelengkap

Tambahkan bunga pelengkap seperti baby’s breath, aster, atau bunga-bunga kecil lainnya di antara bunga utama dan tanaman hijau.

Bunga pelengkap ini akan mengisi celah dan memberikan keceriaan pada rangkaian.

Pastikan untuk menyebarkan bunga pelengkap secara merata untuk menciptakan harmoni visual.

5. Penataan Akhir dengan Kombinasi Warna

Setelah semua bunga dan tanaman hijau ditempatkan, lakukan penataan akhir dengan mengatur kembali bunga yang mungkin belum pas.

Pastikan tidak ada batang yang terlalu panjang atau bunga yang terjepit. Isi vas dengan air bersih yang sudah ditambahkan nutrisi bunga untuk menjaga kesegaran.

Tempatkan rangkaian bunga di lokasi yang teduh dan sejuk untuk memperpanjang masa segar bunga.

Demikian pembahasan mengenai berbagai cara merangkai bunga hidup agar tampil memesona. (AZS)