5 Cara Merawat Jangkrik agar Hidup Lama

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
7 Maret 2024 22:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jangkrik. Sumber foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jangkrik. Sumber foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jangkrik merupakan salah satu hewan yang memiliki banyak manfaat, karena mengandung protein, lemak, vitamin, dan mineral yang bagus untuk pertumbuhan segala makhluk hidup, termasuk manusia.
ADVERTISEMENT
Karena manfaatnya ini, jangkrik sering dijadikan sebagai olahan makanan, yang akhirnya berefek pada permintaan jangkrik di pasaran.
Bagi pemula yang tertarik untuk budidaya jangkrik dan mendapatkan keuntungan besar, simak cara merawatnya di sini.

Cara Merawat Jangkrik agar Hidup Lama

Ilustrasi jangkrik. Sumber foto: Unsplash
Budidaya jangkrik menjadi semakin populer akhir-akhir ini. Sebab, selain mudah untuk dilakukan, bisnis ini juga bisa menghasilkan omzet hingga puluhan juta rupiah. Namun, diperlukan ketelanenan dan ketekunan dalam menjalani usaha budidaya jangkrik.
Dikutip dari buku Budi Daya Jangkrik karya Ade Yusdira, budidaya jangkrik juga harus dilakukan dalam skala besar untuk mendapatkan keuntungan maksimal. Di mana hal ini membutuhkan 1/2 hingga 1 kg bibit jangkrik pada awal perancangan budidaya.
Selain itu, perawatan jangkrik juga harus diperhatikan secara konsisten agar tidak mengalami kerugian.
ADVERTISEMENT
Bagi pemula yang baru pertama kali memeliharanya, berikut adalah beberapa cara merawat jangkrik agar bisa hidup lama.

1. Membersihkan Kandang Secara Rutin

Membersihkan kandang adalah langkah penting dalam merawat jangkrik. Pastikan kandang memiliki sirkulasi udara yang baik dan hindari penumpukan kelembapan di sudut-sudut kandang.
Selain itu, kandang jangkrik juga sebaiknya terbuat dari bahan yang tidak beracun dan mudah dibersihkan seperti plastik atau kaca.

2. Hindari Pemberian Daun dengan Kandungan Air Tinggi

Saat memberikan pakan pada jangkrik, perhatikan jenis makanan yang diberikan. Hindari memberi daun dengan kandungan air yang tinggi seperti selada atau kangkung karena dapat meningkatkan kelembaban di dalam kandang.
Kelembaban yang berlebihan dapat meningkatkan pertumbuhan jamur atau bakteri yang berbahaya bagi kesehatan jangkrik.

3. Beri Pakan Tinggi Protein

Selanjutnya, pastikan untuk memberi jangkrik makanan tinggi protein seperti wortel, bayam, atau daun katuk. Dengan ini, kesehatan dan pertumbuhan jangkrik bisa terjaga.
ADVERTISEMENT

4. Rutin Membersihkan Kotoran di Kandang

Membersihkan kotoran di kandang jangkrik juga perlu dilakukan secara rutin. Sebab, kotoran yang menumpuk tidak hanya membuat kandang terlihat kotor, tetapi juga dapat menjadi tempat berkembang biaknya bakteri dan parasit yang berbahaya bagi kesehatan jangkrik.

5. Memperhatikan Kesehatan Jangkrik

Selain menjaga kebersihan kandang dan memberikan pakan yang tepat, memperhatikan kesehatan jangkrik juga perlu dilakukan.
Jika jangkrik menunjukkan perilaku aneh, seperti malas beraktivitas atau mengeluarkan suara, segeralah berkonsultasi dengan ahlinya.
Itulah sejumlah cara merawat jangkrik yang bisa diterapkan agar hidup lama. (RN)