Konten dari Pengguna

5 Cara Tanam Melati Belanda Beserta Perawatannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
7 Agustus 2024 21:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Tanam Melati Belanda. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Tanam Melati Belanda. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
Cara tanam melati belanda harus dilakukan dengan benar supaya tumbuh subur.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Mengenal Tumbuhan di Sekitar Kita oleh Daniek g dan Joko R., melati belanda adalah salah satu marga suku Combretaceae. Marga ini tersebar di daerah tropis dan banyak dibudidayakan di Indonesia sebagai tanaman hias.
Cara tanam melati belanda harus dilakukan dengan tepat supaya tumbuh dengan baik. Bagaimana caranya?

Cara Tanam Melati Belanda Beserta Perawatannya

Ilustrasi Cara Tanam Melati Belanda. Sumber: Unsplash
Berikut ini cara tanam melati belanda yang dapat diterapkan:

1. Menentukan Lokasi Penanaman

Tanaman melati belanda tidak bisa tumbuh sembarangan. Dibutuhkan lokasi yang tepat untuk menunjang pertumbuhannya. Lokasi yang dipilih harus mendapat sinar matahari penuh.
Apabila ditanam pada lokasi lembap, maka bunga melati belanda tidak dapat berkembang maksimal.

2. Mempersiapkan Lubang

Lubang tanam dapat dibuat hingga sedalam panjang akar. Sebelumnya, tanah tersebut harus dicampur kompos. Pemindahan bibit melati belanda ke wadah harus berhati-hati supaya tidak merusak bagian akar.
ADVERTISEMENT
Kemudian lubang ditutup dengan campuran kompos dan tanah hingga setengahnya. Selain itu, perlu ditambah air agar kantong udara menjadi padat.

3. Menanam Bibit Bunga

Cara tanam melati belanda berikutnya adalah mulai menanam bibit bunga. Sebaiknya, langkah ini dilakukan sebelum musim hujan sebab ketika musim kering tiba, tanaman melati belanda dapat kekurangan air.
Setiap bibit yang ditanam harus diberi jarak dengan bibit lainnya sekitar 20 sampai 25 cm. Apabila hendak dijadikan tanaman rambat, maka harus ditempatkan 6 sampai 30 cm dari struktur pendukung serta 50 cm dari tanaman lain.

4. Mengendalikan Gulma

Cara tanam melati belanda selanjutnya tidak boleh mengabaikan ancaman gulma. Pasalnya, keberadaan gulma akan mengambil nutrisi yang diperlukan melati belanda. Untuk mengendalikannya, dapat dilakukan dengan menyatukan tanaman hias asli supaya tidak tercampur tanaman gulma.
ADVERTISEMENT

5. Penyiraman dan Pemupukan

Penyiraman harus dilakukan secara teratur untuk memenuhi kebutuhan tanaman. Selain itu, bagian dasar tanaman juga harus dilapisi dengan mulsa dan kompos setebal 7 cm agar menahan air saat musim hujan.
Itulah sekilas pembahasan mengenai cara tanam melati belanda.(LAU)