5 Cara Ternak Cacing Sutra yang Mudah Dipahami Pemula

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
12 Januari 2024 23:34 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Ternak Cacing Sutra. Sumber: Pexels.com/Sippakorn Yamkasikorn
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Ternak Cacing Sutra. Sumber: Pexels.com/Sippakorn Yamkasikorn
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara ternak cacing sutra terdiri dari lima tahap umum. Lima tahap tersebut adalah mempersiapkan kolam, menyediakan media tumbuh, menebar bibit, merawat, dan memanen cacing sutra.
ADVERTISEMENT
Setiap tahap ternak cacing sutra harus dilakukan dengan berurutan dan hati-hati. Hal itu diperlukan agar cacing sutra dapat tumbuh dengan baik sehingga hasil panen pun sesuai yang diharapkan.
Berikut adalah cara ternak cacing sutra untuk pemula yang mudah diterapkan.

5 Cara Ternak Cacing Sutra

Ilustrasi Cara Ternak Cacing Sutra. Sumber: Pexels.com/Karolina Grabowska
Cacing sutra merupakan salah satu jenis pakan hewan ternak, terutama ikan air tawar.
Jenis cacing dengan tekstur halus dan ukuran kecil tersebut menjadi pilihan pakan hewan ternak karena kandungan gizinya yang lengkap, seperti protein, lemak, serta serat kasar.
Guna mencukupi kebutuhan cacing sutra sebagai pakan ternak, cacing kecil tersebut juga diternakan.
Cara ternak cacing sutra meliputi lima tahap, yaitu persiapan kolam, persiapan media tumbuh, penebaran bibit, perawatan, serta pemanenan cacing sutra. Berikut penjelasannya.
ADVERTISEMENT

1. Persiapan Kolam

Cacing sutra merupakan jenis hewan air sehingga langkah pertama untuk beternak cacing sutra adalah menyiapkan kolam. Peternak dapat menyiapkan berbagai macam jenis kolam yang sesuai untuk menampung cacing sutra dan sesuai dengan ketersediaan lahan.
Hal penting yang perlu diperhatikan dalam menyiapkan kolam adalah memastikan bahwa kolam dapat menampung lumpur atau media tumbuh cacing sutra. Selain itu, air kolam pun harus stabil di suhu 24°C - 27°C.

2. Persiapan Media Tumbuh

Setelah memastikan kolam sudah tertata dengan rapi dan air sudah stabil di suhu 24°C – 27°C, langkah selanjutnya adalah memastikan bahwa air memiliki pH yang sesuai sekitar 5,5 – 8. Hal itu diperlukan karena pH air dapat memengaruhi media tumbuh.
Salah satu media tumbuh terbaik bagi cacing sutra adalah substrat lumpur.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Panduan Budidaya Cacing Sutra, Ilmi (2021: 2), cacing sutra hanya bisa tinggal di kedalaman lumpur 0 – 4 cm. Oleh karena itu, ketinggian dari substrat lumpur pun perlu diperhatikan.

3. Penebaran Bibit Cacing Sutra

Tahap ketiga adalah menebar bibit cacing sutra. Penebaran bibit dilakukan ketika kolam, air, media, tumbuh, serta filter kolam telah terpasang.
Namun, filter kolam harus dalam keadaan mati ketika bibit sedang ditebar. Selain itu, plastik cacing perlu diletakkan di permukaan air supaya cacing bisa menyesuaikan diri terlebih dahulu dengan suhu kolam sebelum ditebar.

4. Perawatan Cacing Sutra

Perawatan cacing sutra meliputi beberapa kegiatan, seperti membersihkan kolam, mengecek kondisi kolam, serta memberi pakan. Pakan dapat diberikan satu pekan setelah cacing ditebar.
Porsi pakan cacing sutra pun sebaiknya ditambah secara berkala sesuai usia cacing. Pertambahan porsi pakan biasanya dilakukan setiap satu sampai dua pekan sekali.
ADVERTISEMENT

5. Pemanenan Cacing Sutra

Cacing sutra dapat dipanen 70 hari setelah ditebar. Setelah itu, cacing sutra dapat dipanen setiap dua pekan sekali, baik pada pagi maupun sore hari.
Itulah lima cara ternak cacing sutra yang perlu diketahui para calon peternak. Selain itu, penting juga untuk mengetahui jenis-jenis kolam yang sesuai, jenis pakan, serta kondisi lingkungan sekitar peternakan. (AA)