5 Cara Ternak Cucak Jenggot bagi Pemula agar Untung Maksimal

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
8 November 2023 19:21 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara ternak cucak jenggot. Sumber: Rajesh S Balouria/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara ternak cucak jenggot. Sumber: Rajesh S Balouria/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cucak jenggot adalah jenis burung yang memiliki ukuran kecil dan disukai oleh banyak kalangan pencinta burung. Adapun salah satu cara ternak cucak jenggot adalah memilih lokasi kandangnya.
ADVERTISEMENT
Yulianto dalam Pedoman Budi Daya dan Pemasteran Cucak Jenggot, menyebutkan jika burung cucak jenggot ini banyak diikutkan dalam lomba dan cukup populer.
Untuk mengetahui beragam cara ternak cucak jenggot, baca artikel ini sampai habis.

Cara Ternak Cucak Jenggot

Ilustrasi cara ternak cucak jenggot. Sumber: Still Pixels/pexels.com
Budidaya hewan ternak, seperti burung adalah salah satu bisnis yang cukup populer hingga kini. Jenis burung yang bisa dibudidaya ada beragam, seperti cucak jenggot.
Adapun beberapa cara ternak cucak jenggot adalah.

1. Pilih Induk Berkualitas

Salah satu cara ternak cucak jenggot adalah memilih indukan yang berkualitas. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan dalam memilih induk burung cucak jenggot, antara lain:
ADVERTISEMENT

2. Menyiapkan Kandang

Cara ternak cucak jenggot lainnya adalah menyiapkan kandang yang ideal dan bahannya tak bersifat korosif. Peternak bisa menyesuaikan ukuran kandang dengan jumlah burung. Selain itu, usahakan agar ukurannya cukup luas, sehingga burung tidak stres.
Adapun ukuran kandang yang umum sekitar 150 x 150 x 200 cm. Selain itu, gunakan bahan kawat, sehingga sirkulasi udaranya terjaga dengan baik.
Untuk lokasinya, pilih tempat kondusif dan jauh dari lalu-lalang manusia agar burung tidak stres.

3. Menjodohkan Burung

Cara ternak cucak jenggot selanjutnya adalah menjodohkan burung. Setelah memilih indukan, burung jantan dan betina bisa dipisahkan dalam kandang berbeda, tetapi letaknya didekatkan.
Apabila keduanya sudah merasa nyaman dan tidak bertengkar, maka induk jantan bisa disatukan dengan induk betina. Proses ini umumnya memakan waktu hingga 2-3 minggu.
ADVERTISEMENT

4. Memberi Makanan Bernutrisi

Cara ternak cucak jenggot berikutnya adalah memberikan makanan bernutrisi agar kesehatan burung tetap terjaga dan proses perkawinan dapat berjalan dengan baik.
Burung cucak jenggot bisa diberikan buah-buahan segar, seperti pepaya, pir, apel, pisang, atau tomat. Di samping itu, peternak juga dapat memberikan voer agar burung tidak merasa bosan.

5. Merawat Telur dan Anakan

Cara ternak cucak jenggot yang terakhir adalah merawat telurnya. Pada umumnya, induk betina akan mengerami telur hingga 21-25 hari. Telur tersebut bisa dipanen setelah berusia 10-15 hari.
Setelahnya, peternak perlu merawat anakannya dengan memisahkan dari induk saat berusia 15 hari. Adapun makanan yang bisa dikonsumsi anakannya adalah jangkrik yang sudah dipotong-potong.
Demikian uraian mengenai cara ternak cucak jenggot yang tepat untuk pemula. [ENF]
ADVERTISEMENT