Konten dari Pengguna

5 Ciri-ciri Kucing Sedih Kehilangan Anaknya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
7 Maret 2024 22:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi kucing sedih kehilangan anaknya. Sumber foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi kucing sedih kehilangan anaknya. Sumber foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri kucing sedih kehilangan anaknya merupakan hal yang penting untuk diperhatikan oleh pemiliknya.
ADVERTISEMENT
Meskipun tidak mengekspresikan emosi dengan cara yang sama seperti manusia, kucing memiliki cara tersendiri untuk menunjukkan rasa sedih dan kehilangan mereka. Bagaimana caranya? Simak selengkapnya di sini.

Ciri-ciri Kucing Sedih Kehilangan Anaknya

ilustrasi kucing sedih kehilangan anaknya. Sumber foto: Unsplash
Mengutip Majalah Cat And Dog Edisi 13, faktor yang bisa menyebabkan kucing berpisah dengan anaknya bisa meliputi kecelakaan, penyakit, atau pemisahan yang disengaja oleh pemiliknya karena telah memasuki masa menyapih.
Apapun penyebabnya, induk kucing biasanya akan merasa sedih dan stres karena kehilangan anaknya.
Berikut adalah ciri-ciri kucing sedih kehilangan anaknya yang perlu diperhatikan para pemilik agar bisa memberi penanganan terbaik

1. Menurunnya Nafsu Makan

Salah satu ciri yang paling umum dari kucing yang sedih karena kehilangan anaknya adalah menurunnya nafsu makan.
Mereka mungkin akan menolak makanan atau hanya mengonsumsi sedikit makanan dari biasanya.
ADVERTISEMENT
Penurunan nafsu makan ini bisa menjadi tanda bahwa kucing sedang mengalami stres dan kehilangan.

2. Mengeluarkan Suara Mengeong

Kucing induk yang sedih seringkali akan mengeluarkan suara mengeong yang terus-menerus, seolah-olah mereka mencoba memanggil anaknya yang telah pergi.
Mereka mungkin terus-menerus mencari dan memanggil anaknya, bahkan ketika mereka sudah menyadari bahwa anaknya sudah tidak ada lagi.

3. Penurunan Aktivitas

Kucing yang sedih karena kehilangan anaknya mungkin juga akan mengalami penurunan aktivitas.
Mereka mungkin menjadi lebih lesu dan kurang berenergi dari biasanya. Aktivitas fisiknya juga menurun sehingga mereka lebih sering berbaring atau tidur.

4. Perilaku Mencari-cari

Kucing yang sedih seringkali terlihat mencari-cari anaknya, bahkan setelah menyadari bahwa anaknya sudah pergi.
Mereka mungkin terus menjelajahi tempat-tempat di sekitar rumah yang biasanya tidak mereka jelajahi. Bisa juga dengan terus mencari di sekitar tempat di mana terakhir kali melihat anaknya.
ADVERTISEMENT

5. Bersembunyi di Tempat Sunyi

Beberapa kucing yang sedih mungkin memilih untuk bersembunyi di tempat yang sunyi dan tersembunyi.
Ini bisa menjadi cara bagi mereka untuk mencari kenyamanan dan privasi dalam momen kesedihan mereka.
Mengenali ciri-ciri kucing sedih kehilangan anaknya penting bagi pemilik untuk memberikan perhatian dan dukungan ekstra pada hewan peliharaan mereka.
Dengan memahami tanda-tanda sedihnya kucing, pemilik dapat memberikan kenyamanan dan kasih sayang yang mereka butuhkan dalam momen sulit ini. (AZS)