Konten dari Pengguna

5 Ciri Sawit Kekurangan Unsur Hara dan Cara Pengendaliannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
12 November 2024 16:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ciri sawit kekurangan unsur hara, Foto: Pixabay/AlkeMade
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ciri sawit kekurangan unsur hara, Foto: Pixabay/AlkeMade
ADVERTISEMENT
Sawit yang kekurangan unsur hara dapat menyebabkan pertumbuhannya tidak efektif. Ada beberapa ciri sawit kekurangan unsur hara yang perlu segera ditangani karena jika dibiarkan dapat menimbulkan risiko pada tanaman sawit.
ADVERTISEMENT
Ada dua macam unsur hara pada tanaman sawit, yaitu unsur hara makro dan unsur hara mikro. Kecukupan unsur-unsur hara tersebut sangat berpengaruh pada pertumbuhan dan produktivitas pohon sawit.

Ciri Sawit Kekurangan Unsur Hara

Ilustrasi ciri sawit kekurangan unsur hara, Foto: Pixabay/Quangpraha
Dikutip dari situs bppjambi.bppsdmp.pertanian.go.id, terdapat 5 ciri sawit kekurangan unsur hara serta cara pengendaliannya.

1. Daun Pucat dan Transparan

Pohon sawit yang kekurangan nitrogen akan mengakibatkan daunnya berwarna pucat dan tidak segar. Penampang daun juga tampak transparan apabila terkena sorotan matahari.
Cara mengatasi masalah ini adalah dengan memberikan pupuk urea atau ZA untuk mengembalikan kondisi kelapa sawit tersebut.

2. Daun Menguning dan Terbakar

Tanda lainnya yaitu daun sawit yang menguning. Lama-kelamaan daun sawit akan berubah warna menjadi kehitaman seolah sedang terbakar sinar matahari.
Perubahan warna pada daun sawit tersebut berawal dari bagian tepi hingga ke bagian tengah. Penyebabnya yaitu kekurangan magnesium, sehingga pengendaliannya adalah dengan memberikan dolomit.
ADVERTISEMENT

3. Batang Meruncing

Adanya warna kemerahan pada pohon kelapa sawit dikarenakan kekurangan unsur phospat. Pohon sawit akan menunjukkan tanda-tanda pada batangnya yang berbentuk meruncing.
Bagian pelepah daun pun berubah warna menjadi kemerah-merahan. Solusi untuk mengatasi hal ini yaitu mengaplikasikan pupuk TSP atau pupuk RP secara benar.

4. Daun yang Dipenuhi Bercak Merah

Tanaman sawit yang kekurangan kalium dapat dikenali dari daunnya yang dipenuhi bintik-bintik atau bercak merah. Jika terus dibiarkan, bercak daun tersebut akan semakin luas hingga memenuhi seluruh permukaan daun.
Untuk mengatasi kekurangan kalium ini, petani dapat memberikan pupuk KCL atau pupuk MOP.

5. Daun Mengering dan Melipat

Pohon sawit yang kekurangan unsur hara juga dapat dikenali dari daunnya yang mengeriting. Kadang-kadang ujung daunnya berbentuk menyerupai mata pancing.
Hal ini menunjukkan keadaan tanaman sedang kekurangan unsur boron. Tindakan pengendaliannya yaitu memberikan pupuk borate atau HGFB secara tepat.
ADVERTISEMENT
Demikian ciri sawit kekurangan unsur hara dan cara pengendaliannya secara benar untuk meningkatkan pertumbuhan sawit. (Sis)