Konten dari Pengguna

5 Hama Pohon Anggur yang Paling Umum dan Cara Pencegahannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
18 Januari 2025 14:18 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Hama pohon anggur. Foto:Unsplash/Peter Keller
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Hama pohon anggur. Foto:Unsplash/Peter Keller
ADVERTISEMENT
Hama pohon anggur merupakan salah satu tantangan utama dalam budidaya tanaman ini. Serangan hama yang tidak terkontrol dapat menyebabkan kerusakan serius pada daun, batang, hingga buah anggur.
ADVERTISEMENT
Serangan hama yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan penurunan hasil panen, bahkan kematian tanaman.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemantauan secara rutin, menggunakan metode pengendalian hama yang tepat, dan menjaga kebersihan kebun untuk memastikan tanaman anggur tetap sehat dan optimal

5 Hama Pohon Anggur yang Paling Umum dan Cara Pencegahannya

Ilustrasi Hama pohon anggur. Foto: Unsplash/ Nacho Domínguez Argenta
Dikutip dari laman pertanian.uma.ac.id, hama pohon anggur perlu dipahami oleh para petani anggur karena pohon anggur merupakan tanaman yang rentan terhadap serangan hama dan penyakit.
Pohon anggur (Vitis vinifera) merupakan salah satu tanaman buah yang banyak dibudidayakan. Namun, seperti tanaman lainnya, anggur juga rentan terhadap serangan hama.
Beberapa hama pohon anggur yang paling umum dapat menyebabkan kerusakan signifikan pada tanaman. Untuk itu, penting bagi petani atau penghobi tanaman anggur untuk mengenali hama tersebut dan mengetahui cara pencegahannya.
ADVERTISEMENT

1. Kutu Daun (Aphids)

Kutu daun adalah hama kecil yang sering menyerang daun anggur dengan menghisap cairan dari daun, menyebabkan daun menguning dan menggulung. Kutu ini juga dapat menyebarkan virus.
Untuk mengatasi kutu daun, semprotkan insektisida alami seperti sabun insektisida atau semprotan air dengan sedikit deterjen.

2. Kumbang Penggerek Anggur (Grape Root Borer)

Kumbang ini menyerang akar pohon anggur, menggerogoti jaringan akar yang vital. Gejalanya termasuk daun yang menguning dan tanaman yang layu.
Pencegahannya bisa dilakukan dengan menggunakan pestisida sistemik dan menggali tanah di sekitar akar untuk menghancurkan larva.

3. Wereng (Leafhoppers)

Wereng merupakan serangga kecil yang menyedot getah dari daun. Serangan berat dapat menyebabkan daun menguning dan mengering.
Cara pencegahannya termasuk penggunaan insektisida dan penanaman varietas anggur yang tahan terhadap wereng.
ADVERTISEMENT

4. Ulat Grayak (Looper Moths)

Ulat grayak adalah larva dari ngengat yang memangsa daun anggur.
Untuk mencegah serangan ulat ini, lakukan pemangkasan daun yang terinfeksi menggunakan insektisida yang aman bagi tanaman.

5. Lalat Buah (Fruit Flies)

Lalat buah sering menyerang buah anggur yang hampir matang. Larvanya akan memakan daging buah, mengurangi kualitasnya.
Untuk mencegahnya, gunakan perangkap lalat buah atau semprotkan pestisida pada buah yang sedang berkembang.
Selain pengendalian hama dengan pestisida, cara lain yang efektif adalah dengan melakukan pemangkasan secara rutin, menjaga kebersihan kebun, dan mengatur jarak tanam agar sirkulasi udara lebih lancar.
Penggunaan mulsa juga dapat membantu mencegah serangan hama tanah. Pemantauan rutin dan deteksi dini sangat penting untuk menjaga kesehatan tanaman anggur. (Arf)
ADVERTISEMENT