Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Komposisi dalam Videografi yang Penting Diketahui
19 Agustus 2023 8:49 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Komposisi dalam videografi adalah cara menata berbagai elemen dalam satu video . Bahkan, komposisi menjadi elemen penting yang memengaruhi kualitas sebuah karya, baik atau buruknya.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa saja komposisi dalam videografi? Simak uraian di bawah ini.
Komposisi dalam Videografi
John Afifi dalam bukunya yang berjudul Bekerja dengan Cinta, Uang pun Ikut Serta menyebutkan bahwa videografi merupakan media untuk merekam momen tertentu yang dirangkum dalam sebuah rekaman bergambar yang dapat dinikmati di masa mendatang sebagai kenangan maupun dokumentasi.
Umumnya, videografi banyak dimanfaatkan oleh berbagai kalangan untuk beragam tujuan terkait dengan momen-momen tertentu, seperti ulang tahun, pernikahan, acara resmi, promosi jabatan, dan sebagainya.
Bagi penyuka videografi, terdapat berbagai komposisi dalam videografi yang penting untuk diketahui. Berikut adalah lima komposisi dalam videografi:
1. The Rule of Thirds
The Rule of Thirds membagi bingkai menjadi tiga bagian. Ketika membidik, ambil bagian bawah sekitar 1/3 bingkai. Sementara, bagian sisanya dapat digunakan untuk mengambil bagian atas atau langit.
ADVERTISEMENT
Usahakan tidak menempatkan elemen utama tepat di tengah bingkai. Hal ini karena gambar yang terlalu simetris dapat menjadi kurang menarik.
2. Mode Grid View
Untuk mempermudah, bisa menggunakan mode grid view pada kamera. Dengan mengaktifkannya, layar kamera akan secara otomatis terbagi menjadi sembilan bagian.
3. Triangulation
Triangulation, yaitu ketika objek utama berada persis di tengah bingkai. Hal ini biasanya digunakan dalam situasi, seperti pidato presiden atau pejabat negara, reporter, atau presenter.
4. Head Room dan Walking Room
Istilah ini menggambarkan sejumlah area yang dibiarkan kosong dalam suatu bingkai. Sebenarnya, perlu untuk menciptakan sebagian ruang kosong di depan objek utama agar tampilan menjadi lebih menarik untuk dilihat.
Head room dapat diartikan sebagai area kosong antara bagian atas objek dan bagian atas bingkai. Sementara itu, walking room digunakan ketika seseorang sedang berjalan, maka area kosong untuk langkahnya perlu untuk disediakan.
ADVERTISEMENT
Kesalahan umum yang terjadi adalah memberikan head room yang terlalu luas sehingga menghabiskan banyak ruang dalam bingkai yang mengakibatkan hasil akhirnya tidak terlalu memukau.
5. Wide Angle Lens
Untuk menciptakan tampilan yang luas dari seluruh adegan, menggunakan wide lens dapat menyajikan keseluruhan adegan dengan baik serta membuat gambar tetap tajam.
Demikianlah penjelasan mengenai komposisi dalam videografi. Semoga dapat membantu dalam memahami videografi. (NPS)