Konten dari Pengguna

5 Manfaat Cuka Kayu untuk Tanaman Padi dan Cara Penggunaannya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
27 Desember 2024 9:36 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi manfaat cuka kayu untuk tanaman padi. Foto: Pexels.com/Sergei A
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi manfaat cuka kayu untuk tanaman padi. Foto: Pexels.com/Sergei A
ADVERTISEMENT
Manfaat cuka kayu untuk tanaman padi telah banyak diperhatikan oleh para petani sebagai solusi organik yang efektif.
ADVERTISEMENT
Penggunaan cuka kayu juga dianggap lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan kimia sintetis. Berbagai keunggulannya membuat petani semakin tertarik menggunakan bahan organik ini dalam pengelolaan lahan.

Manfaat Cuka Kayu untuk Tanaman Padi

Ilustrasi manfaat cuka kayu untuk tanaman padi. Foto: Pexels.com/Pixabay
Manfaat cuka kayu untuk tanaman padi mencakup berbagai aspek penting yang mendukung pertumbuhan dan hasil panen.
Mengutip dari kmisfip2.menlhk.go.id, cuka kayu merupakan hasil kondensasi asap dari pembakaran biomassa seperti kayu, yang sering digunakan untuk meningkatkan kesehatan tanah dan tanaman.
Cairan ini mengandung senyawa organik yang bermanfaat untuk berbagai aspek pertanian, terutama tanaman padi. Berikut beberapa manfaat dan cara penggunaannya.

1. Menetralkan Keasaman Tanah

Cuka kayu efektif menetralkan kadar keasaman tanah yang berlebihan. Campuran cuka kayu dengan air dalam perbandingan 1:300 dapat disiramkan langsung ke tanah atau akar tanaman.
ADVERTISEMENT
Proses ini membantu menciptakan kondisi tanah yang lebih seimbang, memungkinkan padi tumbuh optimal. Keasaman tanah yang netral memudahkan akar menyerap nutrisi penting untuk pertumbuhan.

2. Mengurangi Keguguran Buah pada Padi

Cuka kayu membantu memperkuat putik bunga pada padi sehingga mengurangi risiko keguguran buah.
Campuran cuka kayu dan air dengan perbandingan 1:500 disemprotkan secara merata pada area tanaman.
Dengan penggunaan teratur, hasil panen menjadi lebih stabil karena butir padi yang dihasilkan cenderung lebih penuh dan matang.

3. Mengurangi Lumut di Lahan Sawah

Lumut yang sering tumbuh di sawah dapat diatasi menggunakan larutan cuka kayu.
Larutan dengan perbandingan 1:5 cukup efektif untuk menyemprot area yang terinfeksi lumut atau rumput liar.
Penggunaan ini tidak hanya membersihkan lahan, tetapi juga mencegah pertumbuhan mikroorganisme yang merugikan tanaman.
ADVERTISEMENT

4. Mengusir Hama dan Tikus

Cuka kayu memiliki aroma yang kuat dan tidak disukai oleh tikus serta hama tertentu. Dengan menyemprotkan cuka kayu di sekitar tanaman padi, ancaman tikus dapat diminimalkan.
Selain itu, beberapa senyawa dalam cuka kayu juga mampu membasmi serangga kecil yang menjadi hama utama padi.

5. Menyuburkan Tanah Sawah

Proses penyuburan tanah sawah menjadi lebih efektif dengan aplikasi cuka kayu.
Kandungan organik dalam cairan ini mempercepat dekomposisi bahan organik di tanah, meningkatkan kadar humus yang bermanfaat untuk padi.
Dengan tanah yang subur, padi dapat tumbuh lebih sehat dan menghasilkan panen berkualitas tinggi.
Manfaat cuka kayu untuk tanaman padi menjadi alternatif organik yang sangat potensial bagi petani modern. Dengan penggunaan yang tepat, hasil panen padi dapat meningkat sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. (Khoirul)
ADVERTISEMENT