5 Manfaat Lego untuk Anak yang Tidak Terduga

Ilustrasi manfaat lego untuk anak. Foto: Aedrian Salazar/Unsplash

Manfaat lego untuk anak sangat beragam. Beberapa di antaranya adalah meningkatkan kreativitas, konsentrasi, hingga kemampuan berkomunikasi.

Inilah penjelasan selengkapnya tentang manfaat lego untuk anak yang perlu diketahui.

Berbagai Manfaat Lego untuk Anak

Ilustrasi manfaat lego untuk anak. Foto: alphacolor/Unsplash

Seperti disebutkan dalam situs e-journal.uajy.ac.id, sejarah permainan lego berawal dari usaha yang dilakoni Ole Kirk Christiansen. Ia adalah seorang pengrajin kayu dari Denmark yang kemudian membeli toko kerajinan kayu pada 1916.

Toko tersebut sebelumnya sudah beroperasi sejak tahun 1895. Sayangnya, beberapa tahun kemudian, toko mengalami kebakaran yang menyebabkan kerugian besar.

Christiansen bukan berputus asa, tetapi malah terus mencoba berbagai peluang untuk bisa bangkit. Salah satunya, dengan membuat versi miniatur dari berbagai benda seperti papan setrikaan sampai dengan tangga.

Dari sini, muncullah ide untuk membuat mainan berbahan kayu yang di kemudian hari berkembang menjadi permainan lego. Popularitas lego tidak pernah padam bahkan terus meningkat hingga sekarang. Permainan ini dilakukan dengan cara menyusun balok beragam warna.

Lego bukan sekadar permainan yang menghibur, tetapi juga memiliki berbagai manfaat. Berikut manfaat lego untuk anak yang penting diketahui.

1. Meningkatkan Kreativitas

Permainan lego memerlukan kreativitas sebab harus membongkar pasang balok untuk menciptakan bentuk maupun desain tertentu. Selain mengembangkan ide serta kreativitas, anak pun akan lebih tertantang menyelesaikan permainan tersebut.

2. Melatih Konsentrasi

Membuat bangunan, hewan, atau benda tertentu dengan menyusun lego, memerlukan konsentrasi serta fokus yang tinggi. Tanpa keduanya, tidak akan tercipta bentuk yang baik.

3. Meningkatkan Kemampuan Komunikasi

Bermain lego bisa meningkatkan kemampuan anak dalam berkomunikasi. Ini tak lain karena beberapa seri permainan tersebut dilengkapi karakter lucu sehingga anak bisa bermain peran. Dengan kata lain, anak dapat menyusun cerita sesuai imajinasi kemudian melakukan story telling.

4. Membiasakan untuk Bersosialisasi

Permainan apapun akan lebih seru bila dilakukan bersama teman. Termasuk ketika bermain lego. Anda bisa mengajak anak untuk bertemu teman sebaya atau saudara dan menyusun lego bersama. Dengan demikian, lambat laun kemampuan sosialisasi si kecil bisa berkembang.

5. Sarana Hiburan Edukatif

Bukan sebatas permainan, lego bisa menjadi sarana belajar sekaligus hiburan yang seru bagi anak. Si kecil dapat mengenal bentuk, warna, karakter film, hingga kendaraan, lewat permainan tersebut.

Demikian beberapa manfaat lego untuk anak. Permainan ini bukan sebatas menyusun balok secara random, tetapi memerlukan kreativitas sehingga dapat tercipta bentuk unik bahkan mirip dengan aslinya. (DN)