Konten dari Pengguna

5 Penyebab Bercak Daun pada Jagung dan Cara Mengatasinya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
6 Desember 2024 20:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penyebab Bercak Daun pada Jagung, Foto:Unsplash/Hari Nandakumar
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penyebab Bercak Daun pada Jagung, Foto:Unsplash/Hari Nandakumar
ADVERTISEMENT
Penyebab bercak daun pada jagung merupakan salah satu masalah yang sering dihadapi oleh petani dan dapat berdampak besar pada kesehatan tanaman serta hasil panen.
ADVERTISEMENT
Berbagai faktor, seperti infeksi jamur, bakteri, atau kondisi lingkungan yang kurang mendukung, seperti kelembapan tinggi atau suhu ekstrem, dapat menyebabkan munculnya bercak-bercak pada daun jagung.
Bercak daun ini biasanya berwarna kuning, coklat, atau hitam, yang mengganggu proses fotosintesis dan pertumbuhan tanaman secara keseluruhan.

Penyebab Bercak Daun pada Jagung

Ilustrasi Penyebab Bercak Daun pada Jagung, Foto:Unsplash/Christophe Maertens
Dikutip dari laman yudharta.ac.id, penyebab bercak daun pada jagung merupakan masalah umum yang dihadapi oleh petani dan dapat mempengaruhi hasil panen.
Bercak daun pada jagung dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk infeksi patogen, kondisi lingkungan yang kurang mendukung, dan perawatan yang tidak tepat. Berikut adalah lima penyebab bercak daun pada jagung dan cara mengatasinya:

Infeksi Jamur (Helminthosporium)

Penyebab bercak daun yang paling umum pada jagung adalah infeksi jamur Helminthosporium. Jamur ini menyebabkan bercak berwarna coklat atau hitam pada daun, yang dapat menghambat proses fotosintesis.
ADVERTISEMENT
Untuk mengatasinya, petani dapat menggunakan fungisida yang sesuai dan memilih varietas jagung yang lebih tahan terhadap penyakit ini.
Selain itu, menjaga kebersihan lahan dengan membuang tanaman yang terinfeksi juga membantu mencegah penyebaran jamur.

Penyakit Karat Daun

Karat daun pada jagung disebabkan oleh infeksi jamur Puccinia sorghi. Gejala penyakit ini termasuk bercak kuning pada bagian atas daun dan bercak berwarna oranye di bawahnya.
Untuk mencegah dan mengatasi penyakit karat daun, petani bisa menggunakan fungisida berbasis tembaga dan mengatur rotasi tanaman untuk mengurangi kerentanannya.

Bercak Daun Bakteri

Infeksi bakteri seperti Xanthomonas campestris juga dapat menyebabkan bercak daun pada jagung. Penyakit ini umumnya terjadi pada kelembapan yang tinggi dan menyebabkan bercak kekuningan dengan batas yang kabur.
Penggunaan varietas jagung yang tahan bakteri dan pemakaian bahan kimia berbasis tembaga dapat mengurangi penyebaran penyakit ini.
ADVERTISEMENT

Overwatering atau Drainase Buruk

Kelembapan berlebihan akibat sistem irigasi yang buruk atau drainase yang tidak optimal dapat menciptakan kondisi ideal bagi perkembangan jamur dan bakteri.
Menghindari overwatering dan memastikan drainase yang baik sangat penting untuk mencegah penyakit. Penggunaan sistem irigasi tetes juga dapat membantu menjaga kelembapan tanah dengan lebih efisien.

Kekurangan Nutrisi (Khususnya Kalium)

Kekurangan nutrisi, terutama kalium, dapat menyebabkan daun jagung menguning dan akhirnya berkembang bercak daun.
Untuk mengatasi hal ini, petani perlu memastikan pemberian pupuk yang seimbang, khususnya yang mengandung kalium, untuk mendukung pertumbuhan yang sehat.
Penyebab bercak daun pada jagung dapat diatasi dengan pemahaman yang baik tentang faktor-faktor penyebabnya dan penerapan langkah pencegahan serta pengobatan yang tepat. (DANI)
ADVERTISEMENT