Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
5 Tahapan Cara Ternak Burung Lovebird untuk Hasil Maksimal
9 Mei 2023 11:48 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagi pencinta burung kicauan, tentunya mengetahui tahapan cara ternak burung lovebird adalah hal yang menarik untuk diulas bersama.
ADVERTISEMENT
Ternak burung lovebird adalah kegiatan yang menyenangkan dan dapat memberikan hasil yang memuaskan bagi para pehobi burung. Untuk mengetahui caranya, simak artikel ini.
Tahapan Cara Ternak Burung Lovebird
Agar mendapatkan hasil yang maksimal, diperlukan pemahaman tentang tahapan-tahapan yang perlu dilakukan dalam proses ternak burung lovebird .
Dalam buku berjudul Cara Merawat Burung Lovebird karya Firmansyah Eka Putra, berikut adalah 5 tahapan penting dalam ternak burung lovebird agar mendapatkan hasil yang maksimal.
1. Pemilihan Pasangan
Tahap pertama yang penting dalam ternak burung lovebird adalah memilih pasangan yang tepat.
Pilihlah lovebird jantan dan betina yang sehat, aktif, dan memiliki karakteristik yang baik. Pastikan keduanya dalam usia produksi, yaitu antara 1-3 tahun.
Perhatikan juga warna dan penampilan fisik masing-masing burung lovebird untuk mendapatkan kombinasi yang menarik.
ADVERTISEMENT
2. Pemisahan dan Persiapan Kandang
Setelah memilih pasangan lovebird, tahap selanjutnya adalah memisahkan keduanya dalam kandang yang berbeda.
Kandang harus memenuhi kebutuhan burung lovebird, seperti memiliki ukuran yang cukup, sirkulasi udara yang baik, dan dilengkapi dengan tempat bersarang yang nyaman. Pastikan pula kandang bersih dan steril sebelum digunakan.
3. Masa Perkawinan
Pada tahap ini, lovebird jantan dan betina akan mengalami masa perkawinan. Jantan akan melakukan tarian kawin dan memberikan makanan kepada betina.
Pada masa ini, pastikan juga memberikan pakan yang seimbang dan bergizi, seperti voer khusus lovebird dan biji-bijian, serta tambahan makanan segar berupa buah dan sayuran.
4. Masa Bertelur dan Pemeliharaan Anak Burung
Setelah masa perkawinan, lovebird betina akan bertelur dalam sarang. Pastikan sarangnya bersih dan nyaman. Berikan pula lovebird betina makanan yang bergizi, yaitu biji-bijian dan voer, serta makanan tambahan berupa serangga kecil.
ADVERTISEMENT
Setelah telur menetas, perhatikan kesehatan anak burung dan berikan nutrisi yang cukup, seperti pakan bayi burung atau voer yang halus.
5. Pemeliharaan dan Perawatan Lanjutan
Setelah anak burung lovebird menetas, perhatikan perkembangan dan pertumbuhannya dengan baik. Berikan nutrisi yang sesuai dengan usianya, seperti pakan burung untuk anak dan remaja, serta berikan tambahan makanan alami, seperti serangga kecil dan buah segar.
Selain itu, jaga kebersihan kandang dan lingkungan sekitar, serta lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin oleh dokter hewan burung.
Penting untuk diingat bahwa cara ternak burung lovebird membutuhkan kesabaran, pengetahuan, dan perhatian yang cukup.
Pastikan juga memiliki pemahaman yang baik tentang perawatan burung lovebird dan konsultasikan dengan pehobi atau ahli burung yang berpengalaman jika diperlukan.
ADVERTISEMENT
Dengan mengikuti tahapan cara ternak burung lovebird ini, diharapkan dapat meningkatkan peluang untuk mencapai hasil yang maksimal.