Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.81.0
Konten dari Pengguna
5 Tanda Cabai Overdosis Pupuk dan Cara Atasinya
10 Oktober 2024 22:16 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tanda cabai overdosis pupuk adalah sebuah informasi yang dapat memudahkan petani. Tanda ini dapat dipelajari agar mendapatkan hasil panen yang memuaskan.
ADVERTISEMENT
Overdosis pupuk adalah sebuah masalah yang dapat menyerang tanaman cabai. Pupuk yang berlebihan tidak bagus bagi tanaman cabai dan akan memboroskan anggaran perawatan tanaman.
Tanda Cabai Overdosis Pupuk
Tanda-tanda cabai mengalami overdosis pupuk biasanya dapat terlihat pada beberapa aspek tanaman. Berikut beberapa tanda yang sering muncul ketika cabai mengalami overdosis pupuk berdasarkan situs web plantophiles dan growingchillies.
1. Daun Menguning dan Terbakar
Daun tanaman cabai yang menerima terlalu banyak pupuk biasanya akan berubah menjadi kuning atau terbakar, terutama di bagian tepinya. Hal ini sering terjadi karena tingginya kandungan nitrogen atau zat kimia lainnya yang berlebihan dalam pupuk.
2. Pertumbuhan Terhambat
Setelah beberapa waktu, cabai yang terkena overdosis pupuk justru bisa mengalami pertumbuhan yang lambat atau terhambat. Cabai mungkin tampak kerdil dan tidak menghasilkan buah sebanyak yang diharapkan.
ADVERTISEMENT
3. Akar Membusuk
Pemberian pupuk yang terlalu banyak, terutama pupuk kimia, bisa menyebabkan kerusakan pada akar, membuat akar menjadi busuk atau tidak berfungsi dengan baik. Akar yang rusak tidak dapat menyerap nutrisi secara optimal.
4. Tanah Menjadi Keras
Pupuk berlebihan dapat menyebabkan penumpukan garam mineral di dalam tanah, membuat tanah menjadi lebih keras dan tidak ideal untuk pertumbuhan tanaman. Kondisi tanah yang tidak baik akan membuat cabai sulit menyerap air dan nutrisi yang dibutuhkan.
5. Produksi Buah Berkurang
Cabai yang menerima terlalu banyak pupuk sering menghasilkan buah yang sedikit atau bahkan gagal berbuah. Hal ini bisa diakibatkan oleh stres yang dialami tanaman akibat ketidakseimbangan nutrisi.
Cara Mengatasi Cabai yang Overdosis Pupuk
Terdapat berbagai cara yang dilakukan petani untuk mengatasi cabai yang overdosis pupuk. Berikut adalah cara atasi cabai overdosis pupuk berdasarkan situs web plantophiles.
ADVERTISEMENT
1. Penyiraman
Hal pertama yang bisa dilakukan oleh petani adalah melakukan penyiraman. Siram tanaman cabai secara berulang untuk membantu melarutkan kelebihan pupuk dan membersihkan akar.
Penyiraman ini yang dapat membantu mengurangi konsentrasi pupuk di dalam tanah.
2. Ganti Media Tanam
Jika memungkinkan, pindahkan tanaman ke media tanam baru yang lebih baik dan bebas dari penumpukan pupuk. Kegiatan ini bisa menjadi langkah yang efektif jika tanah sudah terlalu rusak oleh garam dan zat kimia dari pupuk.
3. Pemangkasan Daun yang Rusak
Pangkas daun atau bagian tanaman yang sudah rusak atau mati akibat overdosis pupuk. Pemangkasan dapat mengurangi beban tanaman sehingga lebih fokus pada pemulihan.
4. Menggunakan Pupuk Organik
Beralihlah ke pupuk organik yang lebih lembut dan tidak terlalu pekat. Pupuk organik dapat membantu memulihkan kondisi tanah dan memberi nutrisi yang lebih seimbang bagi tanaman.
ADVERTISEMENT
5. Mengukur pH dan Salinitas Tanah
Lakukan pengukuran terhadap pH dan salinitas tanah. Jika terlalu asam atau basa akibat pupuk berlebihan, tambahkan bahan penetral seperti dolomit untuk menyeimbangkan.
Tanda cabai overdosis pupuk tewat daun yang mulai kuning dan terbakar. Salah satu cara untuk menyelamatkan cabai yang kelebihan pupuk adalah melalui penyiraman, pemangkasan, hingga mengganti media tanam. (Fia)