Konten dari Pengguna

5 Tips lari Marathon agar Kuat Sampai Garis Finish

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
18 Mei 2024 18:48 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi: Tips lari Marathon. Sumber: RUN 4 FFWPU/Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi: Tips lari Marathon. Sumber: RUN 4 FFWPU/Pexels.com
ADVERTISEMENT
Marathon merupakan salah satu cabang lari yang banyak peminatnya. Meski hanya terbilang lari-lari biasa, namun jika tidak ada latihan sama sekali, pelari akan sulit sampai garis finish. Maka dari itu, ketahui tips lari marathon dengan tepat agar kuat sampai garis finish.
ADVERTISEMENT
Simak tips lengkapnya dalam penjelasan berikut ini!

Tips Lari Marathon

Ilustrasi: Tips lari Marathon. Sumber: RUN 4 FFWPU/Pexels.com
Alif Nabila Erani, dkk dalam buku berjudul KOMIK: Kumpulan Obrolan Mahasiswa Intra Komahi menjelaskan bahwa lari marathon adalah lari jarak jauh di jalan raya atau di luar jalan raya. Lari marathon sangat menyehatkan dan menyenangkan
Meski terbilang sangat mudah, namun lari marathon bagi pemula cukup sulit dilakukan. Hal ini karena pelari pemula belum paham teknik serta persiapan yang dibutuhkan. Adapun tips lari marathon antara lain:

1. Latihan Berlari Rutin

Pemilik harus rutin latihan berlari. Latihan menjadi kunci membangun fisik yang sehat dan bugar ketika lari marathon. Lakukan latihan lari 3-5 kali seminggu.
Mulailah berlari santai dengan kecepatan stabil. Latihan ini dapat meningkatkan ritme serta kecepatan lari agar tidak terlalu cepat atau terlalu lambat.
ADVERTISEMENT

2. Persiapkan Latihan Segera

Jika ingin mengikuti lari marathon, pelari harus latihan berlari setidaknya 12-20 minggu sebelum lari marathon berlangsung. Hal ini untuk membentuk tubuh, fisik, dan mental pelari pemula agar lebih siap dan bisa menyelesaikan lari marathon dengan baik.

3. Latihan Kekuatan Fisik yang Lain

Latihan kekuasaan fisik bukan hanya dengan latihan berlari secara rutin. Pelari perlu latihan kekuatan tubuh yang lain agar semakin optimal. Misalnya, latihan kekuatan kardio, seperti pilates, berenang, sampai angkat beban.
Latihan ini sangat membantu dalam membentuk otot-otot baru dan mampu mempertahankan kekuatan fisik pelari saat mengikuti lari marathon. Latihan kekuatan tersebut bisa dilakukan berulang-ulang.

4. Jaga Kesehatan Tubuh

Pelari marathon harus menjaga kesehatan tubuh agar saat lari marathon bisa aman dan tidak mengalami cedera. Pelari harus makan makanan bergizi, istirahat cukup, mengonsumsi vitamin dengan rutin ketika dibutuhkan, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT

5. Memeriksakan Kesehatan Tubuh Ke Dokter

Sebelum mengikuti lari marathon, sebaiknya cek kesehatan ke dokter terlebih dahulu. Dengan melihat kondisi yang terjadi, dokter akan memberikan saran memperbolehkan atau tidak untuk ikut lari marathon pada waktu tersebut.
Jika memperbolehkan, dokter akan memberikan saran terbaik agar kesehatan terjaga sampai tiba garis finish.
Demikianlah penjelasan tentang tips lari marathon agar sampai garis finish yang perlu diperhatikan! (eK)