news-card-video
29 Ramadhan 1446 HSabtu, 29 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

5 Tips Meninggalkan Tanaman saat Mudik agar Tetap Segar dan Tidak Layu

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
26 Maret 2025 10:53 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tips meninggalkan tanaman saat mudik. Pexels/Huy Phan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tips meninggalkan tanaman saat mudik. Pexels/Huy Phan
ADVERTISEMENT
Tips meninggalkan tanaman saat mudik sangat penting agar tanaman tetap sehat meskipun tidak mendapatkan perawatan langsung.
ADVERTISEMENT
Tanaman yang dibiarkan tanpa perhatian dalam waktu lama berisiko mengalami kekeringan atau bahkan mati. Oleh sebab itu, diperlukan langkah-langkah tertentu agar tanaman dapat bertahan selama pemiliknya bepergian.

Tips Meninggalkan Tanaman Saat Mudik

Ilustrasi tips meninggalkan tanaman saat mudik. Pexels/Tara Winstead
Berikut adalah tips meninggalkan tanaman saat mudik agar tetap dalam kondisi baik dan tidak mengalami kekeringan, dikutip dari patchplants.com.

1. Pindahkan Tanaman ke Tempat yang Tepat

Menempatkan tanaman di lokasi yang sesuai dapat membantu mengurangi penguapan air yang berlebihan.
Jika biasanya tanaman diletakkan di bawah sinar matahari langsung, memindahkannya ke tempat yang lebih teduh akan memperlambat proses kehilangan air dari tanah.
Lokasi yang ideal adalah di dalam ruangan dengan cahaya tidak terlalu kuat, tetapi masih cukup untuk proses fotosintesis.
Selain itu, suhu ruangan yang stabil juga dapat membantu tanaman bertahan lebih lama tanpa penyiraman.
ADVERTISEMENT

2. Berikan Penyiraman yang Optimal Sebelum Berangkat

Sebelum meninggalkan tanaman untuk waktu yang lama, memberikan penyiraman yang cukup sangat diperlukan agar tanah tetap lembab.
Penyiraman harus dilakukan secara menyeluruh hingga air meresap ke dalam akar, tetapi pastikan tidak ada genangan air yang berlebihan agar akar tidak membusuk.
Menggunakan metode penyiraman perlahan dapat membantu tanaman menyerap air dengan lebih efektif.
Setelah penyiraman, menambahkan lapisan mulsa atau koran basah di atas tanah dapat membantu menjaga kelembaban lebih lama.

3. Kelompokkan Tanaman untuk Menciptakan Mikroklimat

Mengelompokkan beberapa tanaman dalam satu area yang sama dapat membantu menciptakan lingkungan dengan kelembaban yang lebih stabil.
Tanaman yang diletakkan berdekatan akan mengurangi penguapan air karena udara di sekitarnya menjadi lebih lembab.
Menaruh tanaman di dekat sumber air, seperti wadah berisi air atau baki dengan kerikil basah, juga bisa meningkatkan kelembaban udara di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Mikroklimat yang lebih lembab ini akan memperlambat proses pengeringan tanah dan membantu tanaman tetap segar lebih lama.

4. Gunakan Metode Penyiraman Alternatif

Jika bepergian dalam waktu yang cukup lama, menggunakan metode penyiraman alternatif dapat membantu menjaga kelembaban tanah.
Salah satu cara sederhana adalah menggunakan kain atau tali katun yang ujungnya dicelupkan ke dalam wadah berisi air, sedangkan ujung lainnya dimasukkan ke dalam tanah. Metode ini memungkinkan air mengalir perlahan ke tanah sesuai dengan kebutuhan tanaman.
Selain itu, perangkat seperti hydrospikes atau botol air yang ditancapkan ke dalam tanah dapat menjadi solusi praktis untuk penyiraman otomatis.

5. Minta Bantuan Orang yang Mengerti Tanaman

Jika mudik dalam waktu yang lebih dari dua minggu, meminta bantuan orang lain untuk merawat tanaman bisa menjadi pilihan terbaik.
ADVERTISEMENT
Namun, memilih orang yang memahami cara merawat tanaman sangat penting agar tidak terjadi kesalahan dalam penyiraman.
Penyiraman berlebihan dapat menyebabkan akar membusuk, sementara penyiraman yang kurang bisa membuat tanaman mati kekeringan.
Oleh sebab itu, memberikan instruksi yang jelas mengenai frekuensi dan jumlah air yang dibutuhkan sangat penting sebelum meninggalkan tanaman.
Tips meninggalkan tanaman saat mudik harus diterapkan dengan baik agar tanaman tetap sehat dan tidak mengalami kekeringan selama ditinggal bepergian.
Dengan persiapan yang tepat, tanaman dapat bertahan dalam kondisi optimal hingga pemiliknya kembali. (Shofia)