Konten dari Pengguna

6 Cara Budidaya Durian agar Berbuah Lebat

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
13 Desember 2023 18:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara budidaya durian. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara budidaya durian. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Durian merupakan salah satu buah yang sangat populer di Indonesia karena aroma khas dan cita rasa yang unik. Bila ingin menanam durian, maka perlu mengetahui cara budidaya durian yang baik dan benar. Berikut akan dibahas lebih lanjut mengenai cara budidaya durian melalui beberapa tahap agar tanaman berbuah lebat dan berkualitas baik.
ADVERTISEMENT

Cara Budidaya Durian

Ilustrasi cara budidaya durian. Foto: Pixabay
Asia Tenggara merupakan wilayah asal dari buah durian. Bahkan, Indonesia merupakan penghasil durian terbesar ketiga setelah Malaysia juga Thailand.
Selain kenikmatan buahnya, tanaman durian memiliki banyak manfaat lain, seperti mencegah erosi, batang untuk bangunan atau perkakas, kulit durian untuk abu gosok, dan biji durian menjadi alternatif makanan pengganti.
Berdasarkan buku Bertanam Durian karya Andri Wijaya, ada beberapa cara budidaya tanaman durian, yaitu:

1. Pembibitan

Bibit durian bisa diproduksi dengan berbagai cara, yaitu secara generatif atau melalui biji dan secara vegetatif atau melalui okulasi dan enten. Namun, untuk langkah mudah, maka bisa langsung membeli bibit durian.
Bibit yang siap tanam di lahan, setidaknya memiliki tinggi 75 - 150 cm atau berumur 7 - 9 bulan. Selain itu, bibit yang bagus adalah yang sehat dengan pertumbuhan yang bagus.
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri bibit yang baik, yakni batang kokoh, akar kuat dan banyak, dan helaian daun dekat pucuk tanaman yang menebal dan berwarna hijau tua.

2. Tata Tanam

Langkah awal adalah menyiapkan lahan atau media tanam dengan cermat. Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah kondisi tanah, pengairan, luas area, jadwal tanam, dan volume produksi.
Lahan harus dibersihkan beberapa minggu sebelum penanaman pohon. Kemudian, dibuatkan bedengan dengan lebar 1 m dan panjang 2 m dengan tambahan pasir dan pupuk kompos.
Langkah selanjutnya adalah membuat lubang tanam dengan ukuran 70 x 70 x 60 cm atau 80 x 80 x 70 cm dengan jarak tanam 10 - 12 m. Tambahkan pupuk kompos sebanyak 30 kg setiap lubang dan diamkan selama 2 - 3 minggu.
ADVERTISEMENT

3. Pemupukan

Pupuk NPK bisa diberikan selanjutnya saat tanaman berusia 1, 3, dan 4 tahun dengan jumlah yang meningkat, yakni 1, 1,5, dan 2 kg.

4. Pengairan

Penyiraman pohon durian tidak perlu terlalu sering dan disesuaikan dengan kondisi cuaca. Pada musim panas misalnya, tanaman yang sudah berbuah perlu disiram 1 - 3 kali dalam seminggu.

5. Penyiangan

Bersihkan rumput dan gulma yang mungkin mengganggu pertumbuhan dari tanaman durian.

6. Penanganan Hama Penyakit

Hama dan penyakit pada durian, bisa ditangani dengan pestisida. Jangan lupa untuk memperhatikan dosis juga cara pemberian yang tepat.
Demikian adalah cara budidaya durian agar berbuah lebat yang bisa dilakukan di rumah. (SP)