6 Cara Menanam Hidroponik yang Bisa Dicoba, Gampang Banget!

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
5 Maret 2023 17:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menanam hidroponik. Sumber: Unsplash/Sarah Dorweiler
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menanam hidroponik. Sumber: Unsplash/Sarah Dorweiler
ADVERTISEMENT
Cara menanam hidroponik adalah cara menanam tanaman yang tidak menggunakan tanah, melainkan menggunakan air yang diberi nutrisi tambahan. Dalam hidroponik, tanaman ditanam dalam wadah khusus yang berisi larutan nutrisi dan air.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Hidroponik: Bertanam Sayuran Tanpa Tanah karya Mukhiban Isnan · 2020, disebutkan bahwa hidroponik telah dikenal dan dipraktikkan di dalam negeri sejak tahun 1980-an. Saat ini, hidroponik, terutama skala rumah tangga, telah merambah menjadi hobi dan pemenuhan kebutuhan rumah tangga terhadap sayuran serta buah.
Nah, apakah Anda juga ingin mencobanya—siapa tahu bisa menjadi hobi yang menghasilkan? Simak terus artikel ini kalau begitu ya.

6 Cara Menanam Hidroponik yang Mudah dan Dapat Dicoba

Ilustrasi cara menanam hidroponik. Sumber: Unsplash/Mir Ali

1. Sistem Kratky

Sistem Kratky merupakan salah satu cara hidroponik yang paling sederhana dan mudah. Anda hanya perlu menyiapkan wadah, larutan nutrisi, dan bibit tanaman. Bibit tanaman dimasukkan ke dalam wadah yang sudah berisi larutan nutrisi, kemudian biarkan tanaman tumbuh.
ADVERTISEMENT

2. Sistem Wick

Sistem Wick adalah cara hidroponik yang menggunakan sumbu kain atau tali sebagai media penyimpanan air dan nutrisi. Sumbe kain/tali dimasukkan ke dalam wadah yang berisi larutan nutrisi, sedangkan bagian ujungnya dihubungkan ke media tanam seperti cocopeat atau rockwool. Tanaman ditanam di atas media tanam tersebut.

3. Sistem NFT

Sistem NFT (Nutrient Film Technique) adalah cara hidroponik yang menggunakan pipa sebagai media tempat tanaman tumbuh. Pipa tersebut diisi dengan larutan nutrisi, dan air akan mengalir melalui pipa dalam jumlah yang terkontrol. Bibit tanaman ditanam di dalam pipa dengan akar tanaman terendam dalam larutan nutrisi.

4. Sistem Aeroponik

Sistem Aeroponik adalah cara hidroponik yang menggunakan udara sebagai media tumbuh tanaman. Dalam sistem ini, tanaman ditanam dalam wadah yang dilengkapi dengan nozzle yang menyemprotkan larutan nutrisi ke akar tanaman. Tanaman akan tumbuh dengan cara mengambil nutrisi dari tetesan air yang ada di udara.
ADVERTISEMENT

5. Sistem Drip

Sistem Drip adalah cara hidroponik yang paling umum digunakan. Cara kerja sistem ini adalah dengan meneteskan larutan nutrisi secara perlahan ke media tanam yang berada di bawah tanaman. Air dan nutrisi akan mengalir melalui media tanam dan diserap oleh akar tanaman.

6. Sistem Vertikal

Sistem Vertikal adalah cara hidroponik yang cocok digunakan jika Anda ingin menanam banyak tanaman di dalam ruangan yang terbatas. Sistem ini menggabungkan konsep hidroponik dengan dinding vertikal sebagai media tanam. Dalam sistem ini, pipa-pipa ditempatkan di dinding dan berisi larutan nutrisi. Bibit tanaman ditanam di dalam pipa dan akar tanaman akan terendam dalam larutan nutrisi.
Dalam hidroponik, Anda dapat menanam berbagai macam tanaman dengan mudah dan efisien tanpa perlu menggunakan tanah. Enam cara menanam hidroponik yang telah dijelaskan di atas adalah contoh cara-cara yang mudah dan bisa dicoba oleh siapa saja.
ADVERTISEMENT
Memilih sistem hidroponik yang tepat dapat membantu Anda menumbuhkan tanaman dengan lebih sehat dan cepat. Dengan memanfaatkan teknologi hidroponik, Anda dapat menghasilkan tanaman yang berkualitas dengan memaksimalkan penggunaan ruang, air, dan nutrisi yang ada. (CAR)