6 Ciri Khas Kopi Vietnam dengan Rasa dan Penyajian yang Unik

Ilustrasi ciri khas kopi Vietnam. Foto: Pexels.com/Boryslav Shoot

Ciri khas kopi Vietnam menjadi daya tarik tersendiri bagi para penikmat kopi di berbagai belahan dunia.

Keunikan dalam metode penyeduhan, jenis biji kopi yang digunakan, serta bahan tambahan yang khas menjadikannya berbeda dari kopi lainnya.

Popularitas kopi Vietnam terus meningkat seiring berkembangnya tren kopi khas Asia di pasar internasional.

Ciri Khas Kopi Vietnam

Ilustrasi ciri khas kopi Vietnam. Foto: Pexels.com/Andre Taissin

Berikut adalah ciri khas kopi Vietnam yang membedakannya dari jenis kopi lainnya, dikutip dari vinut.com.vn.

1. Menggunakan Biji Kopi Robusta Berkualitas Tinggi

Sebagian besar kopi Vietnam menggunakan biji Robusta, yang memiliki kadar kafein hampir dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan Arabika.

Hal ini membuat rasa kopi Vietnam cenderung lebih pahit dan memiliki tingkat keasaman yang lebih rendah dibandingkan kopi dari negara lain.

Selain itu, tekstur kopi yang dihasilkan dari biji Robusta cenderung lebih kental, sehingga memberikan sensasi yang lebih kuat saat diminum.

Proses pemanggangan yang dilakukan juga cenderung lebih lama, sehingga menghasilkan cita rasa yang lebih pekat dan memiliki karakter khas yang sulit ditemukan pada jenis kopi lainnya.

2. Diseduh dengan Metode Phin Filter

Salah satu ciri khas kopi Vietnam adalah penggunaan alat penyeduh bernama phin filter, yang berbentuk seperti dripper kecil dari bahan logam.

Phin filter bekerja dengan cara menuangkan air panas ke bubuk kopi yang telah dimasukkan ke dalam alat ini, lalu membiarkan air menetes perlahan melalui lubang-lubang kecil di bagian bawahnya.

Proses penyeduhan yang lebih lambat ini membuat ekstraksi kopi menjadi lebih optimal, sehingga menghasilkan rasa yang lebih kaya dan pekat.

Selain itu, metode ini juga menciptakan pengalaman menikmati kopi yang lebih santai dan khas, karena penikmat kopi harus menunggu hingga tetesan terakhir sebelum bisa menikmati kopi mereka.

3. Menggunakan Susu Kental Manis Sebagai Pemanis Utama

Kopi Vietnam sering kali dicampur dengan susu kental manis untuk menyeimbangkan rasa pahit dari biji Robusta.

Kombinasi ini menghasilkan rasa yang lebih manis, creamy, dan berbeda dari kopi yang menggunakan gula atau susu biasa.

Susu kental manis juga membantu mempertahankan kelezatan kopi meskipun disajikan dalam keadaan dingin.

4. Dikenal dengan Varian Kopi Telur

Salah satu inovasi dalam kopi Vietnam adalah penggunaan telur sebagai bahan tambahan.

Kopi telur dibuat dengan mencampurkan kuning telur yang dikocok dengan susu kental manis, kemudian dituangkan ke dalam kopi panas.

Hasilnya adalah minuman dengan tekstur lembut, rasa manis, dan aroma khas yang unik.

5. Sering Disajikan dalam Bentuk Kopi Es (Cà Phê Sữa Đá)

Kopi Vietnam lebih sering dinikmati dalam kondisi dingin dengan tambahan es batu.

Kopi diseduh menggunakan phin filter, lalu dicampur dengan susu kental manis sebelum dituangkan ke dalam gelas berisi es. Teknik ini membuat cita rasa kopi tetap kuat tanpa kehilangan kekhasannya meskipun disajikan dingin.

6. Pemanggangan Kopi Menggunakan Mentega dan Bumbu Tambahan

Metode pemanggangan kopi di Vietnam sering melibatkan mentega, gula, hingga bumbu seperti vanila atau kakao.

Teknik ini memberikan aroma khas dan rasa yang lebih kompleks dibandingkan pemanggangan biasa. Hasil akhirnya adalah kopi dengan tekstur lebih halus dan rasa lebih kaya.

Secara keseluruhan, ciri khas kopi Vietnam membuatnya semakin populer di kalangan pencinta kopi yang mencari sensasi rasa berbeda.

Keunikan dalam metode penyeduhan, bahan tambahan, serta cita rasa yang kuat menjadikannya minuman yang patut dicoba oleh siapa pun yang ingin merasakan kelezatan kopi khas Asia. (Khoirul)

Baca Juga: 5 Ciri Khas Kopi Dampit dari Jawa Timur yang Mendunia