6 Manfaat Burung Pelatuk Bawang bagi Lingkungan dan Kehidupan Sekitar

Ilustrasi manfaat burung pelatuk bawang. Foto: Pexels.com/Arup Singha

Manfaat burung pelatuk bawang telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional masyarakat Jawa. Burung ini tidak hanya menarik dari segi fisik, tetapi juga dipercaya memiliki banyak khasiat kesehatan.

Setiap bagian tubuh burung ini dimanfaatkan untuk tujuan penyembuhan tertentu dengan cara-cara alami.

Manfaat Burung Pelatuk Bawang

Ilustrasi manfaat burung pelatuk bawang. Foto: Pexels.com/Quang Nguyen Vinh

Berikut adalah manfaat burung pelatuk bawang yang digunakan dalam berbagai bentuk pengobatan tradisional dengan bahan utama bagian tubuh burung ini, dikutip dari lib.ui.ac.id.

1. MengobatI Luka Luar dan Dalam

Manfaat burung pelatuk bawang yang pertama adalah untuk menyembuhkan luka, baik yang tampak di kulit maupun luka akibat benturan dalam tubuh.

Darah burung pelatuk bawang dipercaya mengandung zat alami yang dapat mempercepat proses penutupan luka.

Biasanya darah tersebut dicampur dengan ramuan herbal seperti daun sirih dan kunyit. Penggunaan secara rutin dikatakan dapat mengurangi infeksi dan mempercepat penyembuhan.

2. Menangkal Racun dari Gigitan Binatang

Tubuh burung pelatuk bawang dimanfaatkan untuk mengatasi efek gigitan binatang berbisa seperti ular atau kalajengking.

Organ dalam seperti hati dan empedu dikeringkan, lalu ditumbuk halus dan dicampur air kelapa muda sebelum diminum.

Ramuan ini dipercaya bekerja sebagai penetral racun alami yang bisa mengurangi gejala racun seperti pembengkakan, nyeri, dan mual.

Masyarakat yang tinggal di daerah hutan sering menggunakan cara ini sebagai pertolongan pertama sebelum mendapatkan pengobatan medis.

3. Mengatasi Gangguan Pernapasan

Bulu bagian dada burung pelatuk bawang digunakan untuk meredakan sesak napas atau batuk yang berkepanjangan.

Abu dari bulu tersebut dicampur minyak kayu putih dan dioleskan pada dada serta punggung.

Terapi ini biasanya dilakukan malam hari agar efek hangat dari ramuan bekerja maksimal saat tubuh beristirahat. Metode ini dipercaya mampu melonggarkan saluran pernapasan secara alami.

4. Mengurangi Sakit Kepala Berat

Manfaat burung pelatuk bawang selanjutnya adalah sebagai pereda sakit kepala akibat kelelahan atau tekanan pikiran.

Bagian otak burung dikeringkan, lalu diseduh seperti jamu menggunakan air hangat.

Ramuan ini hanya digunakan dalam takaran kecil karena efeknya cukup kuat dan cepat dirasakan. Penggunaan biasanya dibatasi hanya satu kali dalam sehari agar tidak berlebihan.

5. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Secara Alami

Daging burung pelatuk bawang dipercaya mampu memperkuat kekebalan tubuh jika dikonsumsi dalam bentuk ramuan tradisional.

Campuran daging burung dengan jahe, madu, dan kencur diolah menjadi minuman hangat.

Ramuan ini diminum seminggu sekali untuk menjaga kondisi tubuh tetap prima, terutama saat musim hujan atau pergantian cuaca. Khasiatnya mulai dirasakan setelah beberapa kali konsumsi rutin.

6. Menenangkan Kondisi Mental dan Emosi

Kaki burung pelatuk bawang yang dibakar hingga menjadi abu sering digunakan sebagai bahan campuran minyak pijat tradisional.

Minyak ini dioleskan di punggung dan bagian leher untuk memberikan efek relaksasi dan mengurangi ketegangan saraf.

Metode ini kerap digunakan untuk meredakan stres berat atau gangguan tidur. Efeknya membuat tubuh lebih tenang dan pikiran menjadi ringan.

Manfaat burung pelatuk bawang telah dipercaya oleh masyarakat dalam berbagai bentuk pengobatan tradisional alami. Kepercayaan terhadap khasiatnya terus dilestarikan dalam praktik-praktik kesehatan yang bersumber dari alam. (Shofia)

Baca Juga: 5 Jenis Sangkar Perkutut yang Populer di Kalangan Pencinta Burung