Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
16 Ramadhan 1446 HMinggu, 16 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
6 Tips Membuat Selai Nanas agar Tahan Lama, Rahasia Awet dan Tetap Lezat
15 Maret 2025 20:17 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Tips membuat selai nanas agar tahan lama sangat penting untuk diperhatikan, terutama jika ingin menyimpan selai dalam jangka waktu yang lama tanpa khawatir kualitasnya menurun.
ADVERTISEMENT
Proses pembuatan selai nanas yang tepat akan membantu menjaga rasa, tekstur, dan kesegarannya.
Tips Membuat Selai Nanas agar Tahan Lama
Berikut tips membuat selai nanas agar tahan lama tanpa mengurangi kualitas rasa dan teksturnya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan selama proses pembuatan.
1. Pilih Nanas yang Matang Sempurna
Pilih nanas yang matang dengan tingkat kemanisan yang optimal. Nanas yang terlalu matang bisa menyebabkan selai terlalu lembek dan mudah rusak, sementara nanas yang belum matang akan menghasilkan selai yang lebih asam dan kurang enak.
Pilih nanas dengan 2/3 kulit berwarna kuning dan 1/3 bagian hijau untuk mendapatkan rasa yang seimbang antara manis dan asam.
2. Gunakan Pektin untuk Membantu Pengawetan
Pektin adalah bahan alami yang membantu dalam pengentalan selai sekaligus berfungsi sebagai pengawet alami. Penggunaan pektin yang tepat akan membantu menjaga konsistensi selai tetap baik selama penyimpanan, serta memperpanjang masa simpan selai.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari jurnal Nilai pH dan Kadar Gula Selai Nanas Madu (Ananas comosus L Merr) dengan Penambahan Karagenan oleh Ajeng Zahra, dkk (2023), Pektin juga bisa diganti dengan karagenan yang merupakan sejenis polisakarida yang berasal dari rumput laut merah.
Karagenan berfungsi sebagai pengemulsi dan pengental alami dalam industri makanan.
3. Tambahkan Gula Secukupnya
Gula tidak hanya memberikan rasa manis pada selai nanas, tetapi juga berfungsi sebagai pengawet alami. Gula bekerja dengan cara mengikat air dalam selai, yang dapat memperlambat pertumbuhan bakteri dan jamur.
Namun, jangan terlalu berlebihan dalam menggunakan gula, karena selai yang terlalu manis tidak akan menyenangkan. Ikuti resep yang sudah teruji dan pastikan menambahkan gula dalam jumlah yang sesuai.
4. Pemasakan yang Tepat
Saat memasak selai nanas, pastikan untuk memasaknya dengan api sedang dan terus mengaduknya agar tidak mudah gosong atau terbakar.
ADVERTISEMENT
Masak selai hingga mencapai kekentalan yang tepat, yang berarti sudah cukup menguapkan sebagian besar kandungan air dari nanas.
Selai yang terlalu cair rentan untuk rusak, sementara selai yang terlalu kental bisa menjadi keras saat disimpan.
5. Gunakan Perasan Lemon atau Jeruk Nipis
Asam alami dari lemon atau jeruk nipis dapat membantu menjaga warna selai nanas tetap cerah dan mencegahnya berubah menjadi cokelat.
Selain itu, asam sitrat yang terkandung dalam buah ini juga berfungsi sebagai pengawet alami, membantu memperpanjang umur simpan selai tanpa mengorbankan rasa atau kualitasnya.
6. Simpan di Tempat yang Sejuk dan Gelap
Setelah selai nanas selesai dimasak dan disterilkan dalam wadah yang tertutup rapat, simpan di tempat yang sejuk, kering, dan gelap, seperti lemari atau ruang penyimpanan yang tidak terkena sinar matahari langsung.
ADVERTISEMENT
Suhu yang stabil dan tidak terlalu panas akan memperpanjang daya simpan selai, sementara cahaya matahari dapat merusak kualitas selai.
Tips membuat selai nanas agar tahan lama di atas dapat membantu menghasilkan selai yang awet dan tetap lezat meskipun disimpan dalam waktu lama. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kondisi selai secara berkala agar tetap terjaga kesegarannya. (shr)