7 Cara Merawat Bunga Edelweis yang Sudah Dipetik

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
11 Juni 2024 22:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi bunga Edelweis (Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi bunga Edelweis (Pexels)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bunga Edelweis, dengan keindahannya yang abadi, sering kali dijadikan sebagai kenang-kenangan setelah pendakian gunung atau momen spesial lainnya.
ADVERTISEMENT
Namun, untuk menjaga keindahan dan kesegarannya, perlu dilakukan perawatan khusus terhadap bunga edelweis yang sudah dipetik.
Simak berbagai cara merawat bunga edelweis yang sudah dipetik agar tetap segar di sini.

Mengenal Bunga Edelweis

ilustrasi bunga Edelweis (Pexels)
Bunga Edelweis (Leontopodium alpinum) dikenal sebagai "bunga abadi" karena memiliki kemampuan untuk tetap terlihat segar meskipun sudah dipetik.
Berdasarkan Informasi dari buku 100 Fakta Unik Tumbuhan karya Ayesha Sophie Sayyida, bunga Edelweis tumbuh di daerah pegunungan dengan kondisi yang ekstrem, sehingga memiliki ketahanan yang luar biasa dan dapat tumbuh hingga 10 tahun.
Edelweis sering dianggap sebagai simbol keabadian dan cinta sejati, membuatnya sangat istimewa bagi banyak orang.

Cara Merawat Bunga Edelweis yang Sudah Dipetik

Perawatan bunga Edelweis yang sudah dipetik memerlukan perhatian khusus agar keindahannya tetap terjaga. Berikut adalah beberapa cara merawat bunga edelweis yang tepat.
ADVERTISEMENT

1. Simpan di Tempat yang Kering

Langkah pertama dalam merawat bunga Edelweis adalah memastikan bunga disimpan di tempat yang kering.
Kelembapan dapat merusak struktur bunga dan membuatnya mudah rapuh. Tempat yang kering akan membantu mempertahankan kondisi bunga agar tetap baik.

2. Hindari Sinar Matahari Langsung

Sinar matahari langsung dapat menyebabkan bunga Edelweis memudar dan menjadi kering.
Oleh karena itu, simpanlah bunga ini di tempat yang teduh dan jauh dari paparan langsung sinar matahari untuk menjaga warnanya tetap cerah.

3. Hindari Kelembapan Tinggi

Selain menyimpan di tempat yang kering, penting juga untuk menghindari kelembapan tinggi. Kelembapan dapat menyebabkan bunga menjadi lembab dan berjamur.
Pastikan ruangan tempat menyimpan bunga memiliki sirkulasi udara yang baik dan tidak terlalu lembab.

4. Letakkan dalam Wadah Tertutup

Menempatkan bunga Edelweis dalam wadah tertutup dapat membantu melindunginya dari debu dan kontaminasi lainnya.
ADVERTISEMENT
Wadah tertutup juga akan menjaga kelembapan lingkungan sekitar bunga tetap stabil, sehingga bunga tidak mudah rusak.

5. Hindari Tekanan atau Beban pada Bunga

Bunga Edelweis yang sudah dipetik sangat rentan terhadap tekanan dan beban. Pastikan bunga tidak tertindih atau tertekan oleh benda lain untuk menghindari kerusakan pada kelopaknya.
Tempatkan bunga di area yang aman dan bebas dari kemungkinan tertindih.

6. Jauhkan dari Bahan Kimia

Bahan kimia seperti pembersih rumah tangga atau parfum dapat merusak bunga Edelweis. Jauhkan bunga dari area yang sering terpapar bahan kimia untuk menjaga keasliannya.
Sebaiknya, simpan bunga di tempat yang aman dan bebas dari bahan kimia.

7. Jangan Sering Disentuh

Bunga Edelweis yang sudah dipetik sebaiknya tidak sering disentuh. Sentuhan berulang dapat merusak struktur kelopak bunga dan menyebabkan kelopak menjadi rapuh.
Jika ingin memindahkan atau mengatur bunga, lakukan dengan hati-hati dan seminimal mungkin.
ADVERTISEMENT
Merawat bunga Edelweis yang sudah dipetik membutuhkan perhatian dan perawatan khusus agar keindahannya tetap terjaga.
Ingatlah untuk selalu merawat bunga ini dengan hati-hati dan menghindari tekanan atau bahan kimia yang dapat merusaknya.
Itulah berbagai cara merawat bunga Edelweis yang sudah dipetik dengan benar guna menjaga kesegarannya. (AZS)