7 Cara Pengendalian Hama dan Penyakit pada Tanaman Jagung

Foto Hanya Ilustrasi: Cara Pengendalian Hama dan Penyakit pada Tanaman Jagung. Sumber: Johann Piber/Pexels.com

Hama dan penyakit pada tanaman jagung mengakibatkan jagung gagal panen bahkan bisa mati. Jika hama dan penyakit tidak dikendalikan, hal ini akan membuat tanaman cepat mati sehingga petani akan merugi.

Untuk itulah, ketahui cara pengendalian hama dan penyakit pada tanaman jagung yang tepat di sini.

Cara Pengendalian Hama dan Penyakit pada Jagung

Foto Hanya Ilustrasi: Cara Pengendalian Hama dan Penyakit pada Tanaman Jagung. Sumber: FRANK MERIÑO/Pexels.com

Pirno Suwito dalam buku berjudul Bercocok Tanam Jagung Cantel menjelaskan bahwa untuk mengatasi hama dan penyakit pada jagung harus segera di atasi agar tidak gagal panen.

Adapun inilah cara mengatasi hama dan penyakit jagung sesuai jenis hama dan penyakitnya.

1. Lalat Bibit

Tanaman jagung mengakibatkan pucuk daunnya layu dan tanaman jagung akan mati. Pengendalian hama adalah dengan cara menyemprotkan insektisida dengan dosis yang pas.

2. Ulat Daun

Ulat daun akan menyerang pucuk daun jagung saat usia jagung berumur 1 bulan. Jagung tidak bisa tumbuh besar, karena daunnya rusak. Cara pengendalian yang tepat adalah menyemprotkan insektisida, misalnya folidol dengan dosis sesuai anjuran.

3. Belalang

Belalang yang sering menyerang tanaman jagung adalah Locusta sp dan Oxyca chinensis. Hama ini menyerang jagung muda dan bisa diatasi menggunakan predator alami seperti laba-laba, burung, atau biopestisida.

4. Penggerek Batang atau Larva Telur Ngengat

Hama ini menyerang seluruh fase pertumbuhan jagung. Akibatnya bisa merusak bunga jantan, batang berlubang, daunnya berlubang, dan tassel akan rusak dan patah. Cara mengendalikannya adalah menggunakan insektisida bahan aktif, seperti monokrotofos.

5. Bercak Coklat Bakteri

Penyakit ini diakibatkan oleh bakteri pseudomonas syringae. Jagung yang terserang penyakit ini bisa gagal panen. Cara mengendalikannya, salah satunya dengan fungisida berbahan aktif benomil.

6. Penyakit Bakteri Bergaris

Penyakit ini membuat daun jagung berbercak terang warna kuning sawo sampai pudar, berminyak, dan memanjang sampai daunnya layu. Cara mengendalikannya adalah dengan menggunakan insektisida sintetis.

7. Hawar Daun Helminthosporium

Penyakit ini terjadi karena patogen dan memunculkan gejala bercak kecil, kebasahan, oval, dan muncul bercak memanjang elips. Pada infeksi yang berat membuat tanaman jagung cepat mati. Cara mengendalikan adalah menggunakan fungisida.

Itulah beberapa cara pengendalian hama dan penyakit pada tanaman jagung yang ampuh. (eK)