7 Penyakit Burung Lovebird yang Paling Sering Diderita

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
14 Maret 2024 23:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi burung lovebird. Sumber foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi burung lovebird. Sumber foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Terdapat beberapa penyakit burung lovebird yang paling sering dialami oleh mereka. Salah satunya adalah Chronic Respiration.
ADVERTISEMENT
Dengan mengetahui jenis penyakit dan penyebabnya, pemilik bisa menghindari sekaligus mengatasi kerugian yang bisa saja terjadi, ketika lovebird sakit.
Untuk itu, mari simak pembahasan mengenai berbagai penyakit pada burung lovebird dalam artikel ini.

Penyakit Lovebird yang Sering Diderita

Ilustrasi lovebird. Sumber foto: Unsplash
Lovebird merupakan salah satu burung yang cukup populer di kalangan kicau mania.
Dikutip dari buku Sukses Budidaya Burung Lovebird karya Budiati, burung ini menjadi primadona karena termasuk dalam agapornis dan memiliki warna yang indah.
Karena kelebihannya ini, tak heran jika lovebird sering dibudidayakan oleh para penghobi burung. Sayangnya, ada beberapa tantangan saat beternak burung lovebird, salah satunya adalah penyakit.
Ada beberapa jenis penyakit yang sering menyerang lovebird. Apa saja contohnya? Berikut penjelasannya:
ADVERTISEMENT

1. Infectious Coryza

Infectious Coryza merupakan salah satu penyakit lovebird yang menyerang pernapasan. Penyebabnya adalah bakteri Avibacterium paragallinarum. Gejala yang timbul dari penyakit ini adalah hidung berair, bersin-bersin, hingga batuk tiada henti.

2. Chronic Respiration Disease (CRD)

CRD juga menjadi penyakit lovebird yang disebabkan oleh bakteri Mycoplasma gallisepticum. Burung yang terkena penyakit ini akan mengalami pembengkakan pada muka serta batuk-batuk.

3. Kutu

Kutu adalah parasit yang sering menyerang burung, termasuk lovebird. Kutu dapat menyebabkan iritasi pada kulit, hingga mengganggu kesehatan mereka secara keseluruhan.
Gejala umum yang muncul ketika lovebird terinfeksi kutu adalah gatal-gatal dan kerontokan bulu.

4. Kegemukan

Lovebird juga bisa terkena obesitas jika pola makan dan aktivitas fisik mereka tidak seimbang. Kondisi ini sangat sering terjadi pada lovebird, hingga membuat mereka mengalami masalah kesehatan.
ADVERTISEMENT

5. Psittacine Beak and Feather Disease (PBFD)

Psittacine beak and feather disease merupakan penyakit yang sangat fatal karena berimbas pada sistem kekebalan tubuh. Gejalanya adalah kehilangan nafsu makan serta kelainan pada bulu dan paruh.

6. Aspergillosis

Aspergillosis merupakan infeksi jamur yang dapat menyebar pada seluruh organ tubuh jika tidak segera ditangani. Biasanya, penyaakit ini disebabkan oleh stres, kekurangan gizi, dan penggunaan antiobiotik berkepanjangan.

7. Polioma

Penyakit terakhir yang sering menyerang lovebird adalah polioma. Virus ini sangat mematikan karena dapat menyerang seluruh organ tubuh lovebird secara bersamaan.
Demikian penjelasan mengenai berbagai penyakit yang sering diderita lovebird. Semoga informasi di atas bermanfaat. (RN)