Konten dari Pengguna

7 Tips Fotografi Kuliner yang Menarik dan Menggugah Selera

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
12 Juni 2024 22:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tips fotografi kuliner. Foto: Jeswin Thomas/Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tips fotografi kuliner. Foto: Jeswin Thomas/Unsplash
ADVERTISEMENT
Tips fotografi kuliner yang harus dipelajari dan dipraktikkan di antaranya menentukan fokus utama, pencahayaan alami, hingga latar belakang yang menarik.
ADVERTISEMENT
Berikut sejumlah tips fotografi kuliner lainnya yang menarik untuk diulik.

Ragam Tips Fotografi Kuliner yang Menarik

Ilustrasi tips fotografi kuliner. Foto: George Zheng/Unsplash
Dalam situs repository.upi.edu, fotografi kuliner dikenal pula sebagai fotografi makanan atau food photography. Ini merupakan salah satu cabang seni fotografi guna merekam sekaligus mengabadikan beragam sajian yang pengaturannya telah dilakukan sedemikian rupa.
Jadi, hanya melalui foto tersebut, kelezatan makanan sudah dapat dibayangkan dan tergambar dengan baik. Bagi Anda yang tertarik dengan fotografi kuliner, pelajari dahulu tips fotografi kuliner yang baik agar hasil foto mampu menggugah selera.

1. Menentukan Fokus Utama

Menentukan fokus utama dalam foto makanan amat penting untuk mendapatkan hasil yang mengundang selera. Pakailah aperture yang rendah guna menciptakan kedalaman pada bidang dangkal. Dengan demikian, elemen utama makanan pun menjadi lebih tajam, sementara bagian latar belakang akan tampak kabur.
ADVERTISEMENT

2. Pencahayaan Alami

Hindari penggunaan lampu flash dan pilihlah pencahayaan alami. Hal ini dikarenakan pemakaian cahaya alami dalam foto makanan bisa membantu mengungkap detail juga warna dengan lebih baik.

3. Menyiasati Tampilan Makanan

Berbagai cara dapat dilakukan guna menyiasati tampilan makanan. Tujuannya tak lain untuk memberi kesan lebih lezat. Contohnya, menyemprot minyak pada permukaan makanan guna memberi efek kilap.

4. Memakai Latar Belakang yang Menarik

Latar belakang harus mampu mendukung hasil jepretan agar semakin bagus. Umumnya, orang memilih background netral dan sederhana seperti kayu atau warna putih, yang tak akan mengalihkan perhatian orang dari sajian. Kemudian, lengkapi pula tampilan dengan memilih peralatan makan atau perlengkapan pendukung lainnya sehingga foto kian memikat.

5. Memberikan Elemen Tambahan

Pemberian elemen tambahan pun tak boleh terlewatkan. Elemen tambahan dapat berupa benda mati, manusia, atau bahan lainnya yang berkaitan dengan hidangan. Beberapa contohnya antara lain pot bunga, seseorang yang tengah memasak atau berinteraksi dengan sajian tersebut, buah-buahan, hingga jenis sayuran tertentu.
ADVERTISEMENT

6. Sudut Pengambilan Gambar

Jika Anda ingin mengambil foto sebuah hidangan dengan kesan yang berbeda-beda, pastikan menggunakan sudut pengambilan gambar yang variatif ketika memotret. Anda bisa bereksperimen dengan beragam angle seperti eye level, high angle, low angle, dan sebagainya.

7. Memakai Makanan yang Panas

Untuk mendapatkan foto yang unik, Anda dapat memanfaatkan makanan panas. Namun, perlu diperhatikan bahwa sajian panas ini memiliki batas waktu sehingga Anda harus bisa memperkirakannya dengan baik.
Tips fotografi kuliner dapat diterapkan guna mendapatkan foto yang menarik sekaligus menggugah selera. Bagi pemula, bisa mempelajari juga mempraktikkan setiap tips agar cepat mahir. (DN)