8 Cara Menanam Anggur dari Biji yang Bisa Dipraktikkan di Rumah

Ilustrasi cara menanam anggur dari biji yang bisa dipraktikkan di rumah. Sumber: pixabay.com

Anggur adalah buah yang disukai banyak orang. Cara menanam anggur dari biji juga tidak merepotkan. Berdasarkan riset dari Nabila, Lailaturohmah, dan Aulia dengan judul Potensi Buah Anggur Sebagai Anti Aging Alami dalam Perspektif Sains dan Islam, buah anggur memiliki berbagai manfaat, yaitu mengandung antioksidan tinggi yang penting untuk tubuh.

Cara Menanam Anggur dari Biji

Ilustrasi cara menanam anggur dari biji. Sumber: pixabay.com

Ada 8 cara menanam anggur dari biji yang bisa kamu praktikkan di rumah.

1. Mempersiapkan Biji Anggur

Cara pertama adalah siapkan biji anggur untuk ditanam. Kamu tidak perlu membeli bijinya karena bisa mengumpulkan dari anggur yang kamu makan. Pilih biji berukuran besar dan memiliki warna cokelat. Kamu bisa mengumpulkan banyak biji untuk ditanam.

2. Merendam Biji Anggur

Kamu sudah mengumpulkan biji anggur dalam jumlah banyak, kan? Langkah selanjutnya adalah merendam biji anggur. Langkah ini adalah hal yang harus dilakukan sebelum menanam tanaman dengan biji. Merendam biji bertujuan untuk mengetahui mana biji yang berkualitas dan dapat ditanam. Rendamlah biji anggur selama semalam penuh. Setelahnya, pilih biji yang tenggelam. Biji itulah yang layak untuk ditanam.

3. Memotong Biji Anggur

Biji anggur yang sudah direndam tidak boleh langsung ditanam begitu saja. Kamu harus mengeceknya. Apabila terdapat ujung biji anggur yang keras dan runcing, kamu perlu memotongnya. Jangan memotong terlalu banyak, kamu cukup memotong ujung kecilnya saja agar anggur tidak busuk.

4. Menyimpan Biji Anggur

Cara keempat adalah menyimpan biji anggur. Setelah kamu pastikan tidak ada lagi ujung biji yang keras dan runcing, kamu perlu menyimpannya. Hal yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan wadah kecil. Bisa baskom atau bekas minuman kemasan gelas. Mengapa memilih wadah seperti itu? Karena di sini tujuannya adalah untuk menumbuhkan kecambah terlebih dahulu, sebagaimana menanam kacang hijau. Kamu hanya perlu menaburkan biji anggur ke dalam wadah yang telah disiapkan. Masukkan pula tanah gambut lembab dalam jumlah sedikit. Selanjutnya, kamu harus menutup rapat wadah tersebut dan menyimpannya ke dalam kulkas. Pasang suhu kulkas sekitar 1,6-4 derajat Celcius. Untuk menunggu kecambah tumbuh, kamu memerlukan waktu ±2-3 bulan lamanya.

5. Menyemai Kecambah dari Biji Anggur

Setelah mencoba menanamkan kecambah, kamu perlu menyemainya. Kamu bisa menyiapkan pot sebagai wadah, masukkan tanah yang dicampur dengan sekam. Kamu bisa menanam biji anggur yang telah disimpan sebelumnya. Dalam pot, berikan jarak sekitar 5-10 cm. Kamu juga perlu menyiramnya agar anggur tumbuh dengan maksimal. Waktu menyiram yang tepat adalah di sore hari. Biji anggur akan tumbuh dalam waktu 3 sampai 8 minggu. Setelahnya kamu bisa memindahkannya.

6. Memindahkan Tanaman Anggur

Anggur yang telah berkecambah perlu dipindahkan pada wadah yang lebih besar. Kamu bisa menyiapkan pot berukuran besar. Tujuan pemindahan ini agar anggur tumbuh dengan sempurna. Campurkan tanah dengan pupuk organik. Pastikan bahwa media tanam yang dipilih lembab. Lalu, pindahkan anggur yang telah berkecambah. Berikan jarak sekitar 5-10 cm agar pertumbuhannya tidak terhambat.

7. Merawat Tanaman Anggur

Setelah memindahkannya, kamu tidak bisa meninggalkannya begitu saja. Tanaman anggur perlu dirawat agar mendapatkan hasil memuaskan. Siram secara rutin di sore hari dan pastikan untuk memberikan pupuk organik. Letakkan anggur di tempat yang memiliki akses matahari cukup, karena anggur memerlukan waktu 7-8 jam untuk mendapatkan sinar matahari.

8. Memanen Anggur

Anggur yang telah berbuah bisa menunggu waktu cukup lama, yaitu sekitar 3-4 tahun lamanya. Wah, lama sekali ya? Karena itu, kamu harus rutin merawatnya agar buah yang dihasilkan lebat dan berukuran besar. Nah, itulah 8 cara menanam anggur dari bijinya. Kamu bisa mempraktikkannya di rumah karena anggur tidak membutuhkan lahan yang luas. [ENF]