8 Ciri-ciri Tanaman Hias Sukulen Paling Mudah Terlihat

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
19 Mei 2024 21:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi tanaman hias suculebt (Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi tanaman hias suculebt (Pixabay)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tanaman hias sukulen semakin populer di kalangan pecinta tanaman hias karena perawatannya yang mudah dan penampilannya yang menarik.
ADVERTISEMENT
Mengenali ciri-ciri tanaman hias sukulen bisa membantu dalam memilih dan merawat tanaman ini dengan lebih baik. Untuk lebih jelasnya, simak pembahasannya di sini.

Mengenal Tanaman Sukulen

ilustrasi tanaman sukulen (Pixabay)
Menurut situs malangkab.go.id, sukulen bukanlah kategori keluarga tumbuhan seperti kaktus.
Sukulen merupakan istilah yang digunakan untuk menyebut tumbuhan yang mampu menyerap dan menyimpan air dalam batang utamanya.
Secara morfologis, sukulen memiliki bentuk yang menyerupai kelopak daun, berbeda dengan kaktus yang menggantikan fungsi daunnya dengan duri.
Jadi, meskipun semua kaktus adalah tanaman sukulen, tidak semua tanaman sukulen bisa disebut kaktus.

Ciri-ciri Tanaman Hias Sukulen Paling Terlihat

Berikut adalah delapan ciri-ciri tanaman hias sukulen yang paling mudah terlihat.

1. Daun Tebal dan Berdaging

Salah satu ciri yang paling mudah dikenali dari sukulen adalah daunnya yang tebal, berlilin dan berdaging.
ADVERTISEMENT
Daun-daun ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan air, sehingga tanaman dapat bertahan hidup di lingkungan yang kering.
Contoh tanaman sukulen dengan daun tebal adalah Aloe vera dan Echeveria.

2. Permukaan Daun Lilin atau Berlapis

Banyak sukulen memiliki permukaan daun yang dilapisi lilin atau berlapis, yang membantu mengurangi penguapan air.
Lapisan ini juga memberikan kilau mengkilap pada daun, menambah daya tarik visual tanaman.

3. Ukuran Kompak

Sukulen biasanya memiliki ukuran yang kompak dan bentuk yang padat, membuatnya ideal untuk ditempatkan di pot kecil atau sebagai tanaman meja.
Bentuknya yang mungil juga memungkinkan penataan yang kreatif dalam terrarium atau taman mini.
Contoh tanaman sukulen berukuran kompak adalah Haworthia dan Sempervivum.

4. Warna Daun yang Beragam

Daun sukulen sering kali hadir dalam berbagai warna yang menarik, mulai dari hijau, biru, merah, hingga ungu.
ADVERTISEMENT
Beberapa bahkan memiliki pola atau gradasi warna yang unik. Warna-warna ini tidak hanya menambah keindahan tetapi juga membantu dalam proses fotosintesis di bawah cahaya yang beragam.

5. Bentuk Daun yang Unik

Sukulen dikenal dengan bentuk daunnya yang unik dan bervariasi, seperti rosette, bulat, runcing, atau berbentuk tabung.
Echeveria memiliki bentuk rosette yang menawan, sementara Senecio rowleyanus memiliki daun bulat menyerupai manik-manik.

6. Pertumbuhan Lambat

Sukulen cenderung memiliki laju pertumbuhan yang lambat. Ini membuatnya ideal bagi mereka yang menginginkan tanaman yang tidak memerlukan banyak pemangkasan atau perawatan intensif.
Tanaman seperti Sansevieria (lidah mertua) dan Agave tumbuh perlahan namun pasti, memberikan keindahan yang tahan lama.

7. Akar yang Pendek dan Dangkal

Banyak sukulen memiliki sistem akar yang pendek dan dangkal, memungkinkan mereka menyerap air dari permukaan tanah atau embun.
ADVERTISEMENT
Ini juga memudahkan penanaman sukulen di pot kecil atau wadah dangkal. .

8. Kemampuan untuk Bertahan Hidup di Kondisi Kering

Sukulen terkenal dengan kemampuannya bertahan hidup di kondisi yang sangat kering.
Mereka dapat menyimpan air dalam jumlah besar dan menggunakannya secara efisien selama periode kering.
Itulah ciri-ciri tanaman hias sukulen yang paling mudah terlihat agar tidak salah pilih. (AZS)