Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
9 Penyebab Bibit Ikan Nila Mati yang Wajib Dihindari
5 November 2024 14:24 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berencana untuk membudidayakan ikan nila? Jika iya, pastikan untuk mengetahui apa saja penyebab bibit ikan nila mati. Hal ini untuk menghindari gagal panen yang menyebabkan kerugian besar.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Cara Membudidayakan Ikan Nila dengan Mudah dan Praktis, Aloysius Fernandi, (2024:35), salah satu yang menyebabkan bibit nila mudah mati yaitu karena kualitas bibitnya kurang bagus.
Memang sangat penting untuk memilih bibit nila yang bagus, tidak berpenyakit, dan usianya telah mendukung untuk dipisahkan dari induknya.
Penyebab Bibit Ikan Nila Mati
Peminat ikan nila di Indonesia terbilang cukup banyak yang datang dari berbagai kalangan. Hanya saja sebagian dari mereka belum tahu penyebab bibit ikan nila mati. Pertanyaannya, apa saja penyebab bibit ikan nila mudah mati?
Berbicara mengenai ikan nila, jenis ikan ini memiliki berbagai nutrisi baik untuk tubuh, mulai dari vitamin B12, asam lemak omega-3, zat besi, kalsium, protein, fosfor, magnesium, dan lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah penyebab bibit ikan nila:
1. Kualitas Bibit
Bibit ikan yang kurang berkualitas bisa membuat ikan nila mudah sakit dan mati.
2. Penanganan yang Kurang Tepat
Mengisi satu kolam dengan banyak ikan nila sekaligus sangat membahayakan kesehatan bibit nila.
3. Pengaturan Kolam yang Buruk
Kualitas air, ketinggian, dan kebersihan kolam perlu diperhatikan agar ikan nila bisa tumbuh dan sehat.
4. Hujan atau Cuaca Ekstrem
Ikan nila termasuk jenis ikan yang tidak bisa beradaptasi dengan cepat pada perubahan lingkungan yang rastis.
5. Kurang Sinar Matahari
Faktanya, bibit nilai yang tidak begitu mendapat asupan sinar matahari lebih mudah terserang penyakit hingga akhirnya mati.
6. Proses Distribusi
Perjalanan yang jauh dan kapasitas oksigen yang kurang bisa membuat bibit ikan nila stres, tidak mau makan, dan berpotensi sakit.
7. Jumlah Pemberian Pakan
Bibit nila tidak bisa diberi pakan secara berlebihan karena sisa pakan yang mengendap di dasar kolam dapat mengundang parasit, bakteri, dan virus merugikan.
ADVERTISEMENT
8. Bibit Belum Divaksin
Bibit ikan yang belum divaksin biasanya kurang lincah dan mudah terserang penyakit.
9. Air Hujan dengan Kandungan Asam Tinggi
Air hujan dengan kandungan asam tinggi akan sangat mempengaruhi pH air di kolam.
Itulah penyebab bibit ikan nila mati yang patut diwaspadai untuk meningkatkan hasil panen dan mengurangi kerugian besar. (nay)
Baca juga: Ukuran Kolam Beton Ikan Nila 1000 Ekor