Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Apakah Anggrek Bisa Dicangkok? Ini Jawabannya
23 November 2024 17:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Anggrek adalah salah satu tanaman hias yang sering dijumpai di pekarangan rumah. Apakah anggrek bisa dicangkok merupakan salah satu pertanyaan yang sering muncul dari pecinta anggrek di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Menanam & Membungakan Anggrek di Pekarangan Rumah, Drs. Wagiman dan Maloedyn Sitanggang, (2007: 1), anggrek memiliki daya tarik bunganya yang unik, warnanya yang beragam, dan perawatannya yang mudah.
Mencangkok anggrek membutuhkan teknik yang disesuaikan dengan karakteristik dan struktur tanamannya. Jika dilakukan dengan benar, metode ini bisa menjadi cara yang menarik untuk menambah koleksi anggrek di rumah.
Apakah Anggrek Bisa Dicangkok?
Apakah anggrek bisa dicangkok? Metode cangkok pada anggrek sedikit berbeda dari tanaman lain karena struktur tanamannya yang unik. Tanaman anggrek dapat diperbanyak dengan menggunakan keiki atau tunas muda pada jenis tertentu.
Proses ini memungkinkan anggrek untuk tumbuh menjadi tanaman baru dengan karakteristik yang sama seperti induknya. Berikut adalah cara mencangkok anggrek dengan tepat.
ADVERTISEMENT
1. Persiapan Tanaman
Keiki merupakan tunas muda yang tumbuh pada batang tanaman induk. Keiki yang siap dicangkok setidaknya memiliki 2-3 daun dan akar sepanjang 3-5 cm. Jika akarnya terlalu pendek, biarkan terlebih dahulu hingga tumbuh lebih besar.
2. Pemotongan Tanaman
Siapkan gunting steril untuk memotong keiki dari induknya. Lakukan pemotongan dengan hati-hati di pangkal keiki agar tidak merusak akar.
3. Penanaman
Letakkan hasil potongan ke media tanam yang telah disiapkan. Pastikan akar tertanam dengan baik tanpa menekan terlalu keras. Kemudian sirami tanaman hingga lembab tetapi tidak menggenang.
4. Perawatan
Tempatkan tanaman di area terang dengan cahaya matahari tidak langsung. Jaga kelembapan media tanam dan siram secukupnya. Setelah beberapa minggu, tambahkan pupuk cair untuk mendukung pertumbuhan tanaman.
5. Pemantauan Hama dan penyakit
Periksa tanaman secara rutin untuk mencegah serangan jamur atau hama. Semprotkan insektisida alami jika terdapat tanda serangan hama. Selain itu, pastikan area sekitar tanaman selalu bersih.
ADVERTISEMENT
Jadi, apakah anggrek bisa dicangkok? Ya. Dengan perawatan yang tepat, tanaman baru dapat tumbuh sehat dengan bunga yang indah. (Nabila)