Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Apakah Burung Hantu Boleh Dipelihara? Ini Penjelasannya
13 Agustus 2024 22:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Banyak pecinta fauna yang penasaran, apakah burung hantu boleh dipelihara? Meski penampilannya lucu, hewan ini tetap makhluk liar yang memiliki insting tajam dan kuat. Karena itu, keberadaan dann gaya hidupnya tidak boleh sembarangan.
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui apakah burung hantu boleh dipelihara atau tidak, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Apakah Burung Hantu Boleh Dipelihara?
Dikutip dari buku Ensiklopedia Satwa: Jenis-jenis Burung Hantu oleh Majella Setyawan, burung hantu merupakan spesies dari Strigiformes, yang tergolong sebagai karnivora (pemakan daging).
Jika dilihat dari kelompoknya, mereka termasuk sebagai hewan buas yang memiliki insting tajam. Karena itu, memelihara burung hantu tidak boleh dilakukan agar keamanan lingkungan tetap terjaga.
Berikut adalah beberapa alasan kenapa burung hantu tidak boleh dijadikan hewan peliharaan di rumah.
1. Hewan Independen
Burung hantu merupakan hewan yang memiliki sifat soliter dan independen, terutama di alam liar. Jadi, mereka sudah terbiasa untuk tinggal dan berburu sendiri, tanpa mengandalkan orang lain.
ADVERTISEMENT
Karena sikapnya inilah, burung hantu bisa menyerang orang lain, kecuali pemilik. Menurutnya, semua adalah ancaman.
2. Butuh Izin Khusus
Tidak sembarang orang bisa memelihara burung hantu. Bahkan, di Amerika Serikat, hewan ini termasuk fauna liar. Menurut aturan US Fish and Wildlife Service, jika ada yang melanggar peraturan ini, maka burung hantu peliharaan akan disita.
Karena aturan memeliharanya sangat ketat, hanya orang terpilih seperti pemilik kebun binatang atau penangkaran saja yang boleh memiliki burung hantu.
3. Hewan Nokturnal
Sudah bukan rahasia umum jika burung hantu merupakan hewan nokturnal atau aktif di malam hari saja. Karena itu, aktivitas mereka bisa menggangu tetangga sekitar yang ingin beristirahat.
Kalau pemilik nekat menutup kandangnya ketika malam hari tiba, maka burung hantu tidak akan segan untuuk mencakar atau mematuk.
ADVERTISEMENT
4. Pemakan Daging
Alasan terakhir yang membuat burung hantu tidak boleh dipelihara adalah mereka merupakan karnivora atau pemakan daging. Bagi peternak yang memiliki ayam atau bebek, burung hantu bisa menjadi ancaman nyata.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa burung hantu tidak boleh dipelihara secara asal kecuali jika tujuannya untuk penangkaran. (RN)