Apakah Kaktus Bisa Dimakan? Cek Jawaban serta Manfaatnya

Ilustrasi apakah kaktus bisa dimakan. Foto: Unsplash

Apakah kaktus bisa dimakan? Pertanyaan tersebut masih kerap dilontarkan oleh beberapa orang, sebab merasa penasaran. Tanaman tersebut, sebagian bahkan memiliki buah yang segar.

Mari simak jawaban atas pertanyaan apakah kaktus bisa dimakan serta manfaatnya, berikut ini.

Apakah Kaktus Bisa Dimakan? Inilah Jawaban dan Manfaatnya

Ilustrasi apakah kaktus bisa dimakan. Foto: Unsplash

Dalam situs digilib.uns.ac.id, kaktus termasuk jenis tanaman berduri yang dapat hidup pada lingkungan panas, kurang air, serta kering. Mempunyai kemampuan bertahan hidup yang tinggi, habitat asli kaktus adalah tempat seperti gurun pasir. Selain itu, keunikan lain dari tanaman ini yaitu kemampuannya dalam menyimpan banyak air.

Saat ini ada jenis kaktus hias yang digandrungi berbagai kalangan. Tanaman tersebut menjadi incaran para pencinta tanaman hias. Hal tersebut tak lain karena keunikan kaktus hias yang tidak dipunyai jenis tanaman lainnya.

Setelah mengetahui karakteristik serta keunikan kaktus, beberapa orang masih merasa penasaran apakah kaktus bisa dimakan? Kendati dikenal mempunyai duri-duri yang tajam, ternyata tanaman ini aman dikonsumsi. Jenis kaktus yang dapat dimakan antara lain kaktus nopales, kaktus barel, agave, hingga apel peru.

Lantas, apa saja manfaat memakan kaktus? Berikut penjelasan selengkapnya.

1. Melancarkan Pencernaan

Kaktus kaya akan serat. Tidak heran apabila orang-orang yang rajin memakan kaktus, bakal terpenuhi asupan seratnya. Konsumsi tanaman tersebut pun bisa merangsang gerak peristaltik pada otot halus yang ada di usus. Dengan begitu, tak akan terjadi gangguan pencernaan seperti sembelit maupun diare.

2. Menurunkan Kolesterol

Terdapat salah satu jenis kaktus yaitu nopalitos, yang mengandung serat larut. Kandungan tersebut dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.

Di samping itu, tanaman ini pun mempunyai kandungan fitosterol yang strukturnya mirip kolesterol. Inilah yang bisa menggantikan kolesterol di usus sekaligus menghambat penyerapannya, sehingga kadar kolesterol akan menurun.

3. Menurunkan Bobot Tubuh

Kandungan vitamin B pada kaktus mampu mempercepat laju metabolisme. Dengan demikian, kalori yang ada di dalam tubuh akan lebih banyak yang terbakar.

Selanjutnya, kandungan seratnya pun menjadikan seseorang kenyang lebih lama. Kondisi ini membuat orang enggan makan berlebihan. Dampaknya tentu pada berat badan yang semakin terkontrol.

4. Mengurangi Risiko Kanker

Kaktus mengandung berbagai jenis antioksidan yang bermanfaat untuk menurunkan risiko kanker sekaligus menghambat pertumbuhan tumor. Anda akan memperoleh ragam manfaatnya saat mengonsumsi kaktus secara teratur. Beberapa antioksidan yang ada dalam tanaman tersebut antara lain karoten, pektin, asam galat, sampai polifenol.

Demikian jawaban atas pertanyaan apakah kaktus bisa dimakan lengkap dengan sejumlah manfaatnya bagi kesehatan. Mengonsumsi kaktus secara teratur juga mampu meningkatkan daya tahan sekaligus mengendalikan gula darah. (DN)