Apakah Kaktus Centong Bisa Dimakan? Ini Penjelasannya

Ilustrasi Apakah Kaktus Centong Bisa Dimakan? Ini Penjelasannya, Unsplash/Raymond Petrik

Apakah kaktus centong bisa dimakan? Kaktus centong merupakan tanaman yang sering dijumpai di daerah panas dan kering, memiliki daya tarik lebih dari sekadar penampilannya.

Mengutip dari buku Tentang Kaktus, Muliana GH, (2022), kaktus, dengan bentuknya yang beragam dan duri-duri yang menjaganya, dikenal sebagai tanaman yang tangguh dan mampu hidup di lingkungan minim air.

Apakah Kaktus Centong Bisa Dimakan?

Ilustrasi Apakah Kaktus Centong Bisa Dimakan?, Unsplash/Steph Greene

Apakah kaktus centong bisa dimakan? Kaktus centong, yang juga dikenal dengan nama kaktus pir berduri atau prickly pear, memang memiliki buah yang bisa dimakan dan sangat populer di berbagai daerah, terutama di Meksiko dan negara-negara dengan iklim panas.

Buah kaktus centong memiliki kulit berwarna hijau atau merah, tergantung jenisnya, dengan daging buah yang manis dan sedikit berair.

Namun, sebelum dikonsumsi, sangat penting untuk menghilangkan duri-duri halus pada kulitnya yang disebut glochids. Duri-duri ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit jika tidak dibersihkan dengan hati-hati.

Setelah duri dibersihkan, kulit buah bisa dikupas dan daging buahnya dimakan langsung, dijus, atau digunakan dalam berbagai hidangan.

Selain buahnya, bagian lain dari kaktus centong yang juga dapat dimakan adalah daun muda atau tunasnya yang dikenal dengan nama nopales.

Nopales sering digunakan dalam masakan Meksiko, baik dimasak dengan cara direbus, dipanggang, atau dimakan mentah sebagai lalapan atau dalam salad.

Nopales memiliki tekstur renyah dan rasa yang sedikit asam, serta kaya akan nutrisi, seperti serat, vitamin A, vitamin C, magnesium, kalsium, kalium, dan antioksidan. Tunas kaktus ini juga dikenal baik untuk kesehatan pencernaan dan sistem kekebalan tubuh.

Mengonsumsi kaktus centong, baik buah maupun tunasnya, memberikan berbagai manfaat kesehatan.

Beberapa manfaat yang dapat diperoleh antara lain membantu melancarkan pencernaan, mengendalikan kadar gula darah, menurunkan risiko kanker, serta membantu menurunkan berat badan.

Selain itu, kandungan antioksidan dalam kaktus centong juga berperan dalam mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas.

Meski demikian, sebelum mengonsumsi kaktus centong, pastikan untuk membersihkan duri-duri dengan hati-hati dan mengolahnya dengan benar agar tidak menimbulkan iritasi atau gangguan pencernaan.

Dengan cara yang tepat, kaktus centong bisa menjadi tambahan yang sehat dan lezat dalam diet.

Itulah penjelasan mengenai apakah kaktus centong bisa dimakan. (Sila)

Baca Juga: Cara Menghilangkan Kutu Putih pada Kaktus dengan Mudah