Konten dari Pengguna

Apakah Kelomang Cerdas? Ini Bukti beserta Fakta Uniknya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
17 Juli 2024 22:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi apakah kelomang cerdas. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi apakah kelomang cerdas. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apakah kelomang cerdas sering jadi pertanyaan yang membuat banyak pencinta hewan penasaran. Selama ini, kelomang hanya tampak seperti hewan bercangkang dengan perilaku biasa layaknya hewan sejenisnya.
ADVERTISEMENT
Namun, ternyata kelomang mempunyai fakta unik yang bisa menjadi jawaban atas pertanyaan apakah kelomang cerdas, seperti berikut.

Apakah Kelomang Cerdas?

Ilustrasi apakah kelomang cerdas. Foto: Pixabay
Seperti dilansir p2k.stekom.ac.id, kelomang atau umang-umang kebanyakan mempunyai perut yang panjang bergelung layaknya spiral. Dikenal pula sebagai hermit crab atau kepiting pertapa, kelomang berbeda dengan keong maupun siput.
Jika keong dan siput memiliki cangkang bawaan, maka kelomang hanya memanfaatkan cangkang bekas siput sebagai perlindungan ekstra bagi organ tubuhnya yang lunak.
Karena tidak mempunyai cangkang bawaan, kelomang bisa berganti cangkang. Pergantian cangkang dilakukan ketika kelomang tumbuh menjadi lebih besar. Saat cangkang lamanya sudah sempit, hewan tersebut akan mencari cangkang yang lebih besar.
Untuk pertanyaan apakah kelomang cerdas, jawabannya memang benar. Salah satu buktinya terlihat dari kemampuan kelomang memanfaatkan capitnya untuk memanipulasi obyek di sekitarnya.
ADVERTISEMENT

Fakta Unik Kelomang Lainnya

Selain fakta tersebut, inilah beberapa hal unik lain yang ada pada kelomang.

1. Setiap Kaki Punya Peran Berbeda

Kelomang memiliki lima pasang kaki atau total sepuluh kaki dengan fungsi masing-masing. Sepasang kaki paling besar digunakan untuk mencapit atau mengambil makanan.
Pasangan kaki kedua dan ketiga dipakai untuk berjalan, pasangan kaki keempat untuk keluar dan masuk cangkang. Sementara pasangan kaki kelima dipakai untuk membersihkan kotoran dari dalam cangkang.

2. Sangat Peduli dengan Kebersihan Cangkangnya

Meski hidup di tanah dan pasir, kelomang selalu peduli dengan kebersihan cangkangnya. Kelomang bisa membersihkan bagian dalam cangkangnya atau memperbaiki bagian kecil yang rusak. Kebersihan cangkang berguna untuk mencegah tumbuhnya parasit.

3. Bekerja Sama Mencari Cangkang Baru

Kelomang dan kelompoknya punya kebiasaan bekerja sama dalam mencari cangkang baru. Saat menemukan cangkang besar, mereka akan berbaris sesuai ukuran tubuhnya. Kelomang paling besar yang akan mengambil cangkang baru pertama kali kemudian diikuti oleh kelomang-kelomang yang lebih kecil.
ADVERTISEMENT

4. Memiliki Usia yang Panjang

Kelomang termasuk hewan yang berusia panjang, dengan waktu hidup rata-rata 20 tahun. Bahkan jika berada di habitat yang tepat, kelomang dapat bertahan hingga 30 tahun. Rekor usia terpanjang kelomang dipegang oleh kelomang milik Steve Sugianto asal Surabaya yang berusia 70 tahun.
Fakta-fakta unik yang telah disebutkan di atas menjadi jawaban untuk pertanyaan apakah kelomang cerdas. Hewan bercangkang tersebut terbukti memiliki kemampuan dan perilaku yang luar biasa. Tak heran jika kelomang dijadikan hewan koleksi oleh para penghobi kelomang. (DN)