Apakah Kucing Dehidrasi Bisa Sembuh Sendiri? Ini Jawabannya

Ilustrasi Apakah Kucing Dehidrasi Bisa Sembuh Sendiri. Sumber: Pexels.com/Pixabay

Apakah kucing dehidrasi bisa sembuh sendiri? Pertanyaan tersebut mempunyai jawaban yang bervariasi karena tergantung pada penyebab serta tingkat keparahan dehidrasi pada kucing.

Jika kucing hanya tidak ingin minum, dehidrasi dapat sembuh sendiri. Namun, kebanyakan kasus dehidrasi terjadi karena adanya penyakit sehingga pemilik perlu melakukan perlakuan khusus untuk membantu kucing lekas sembuh.

Untuk lebih jelasnya, simak pembahasan mengenai masalah dehidrasi pada kucing beserta cara mengatasinya dalam ulasan berikut ini.

Apakah Kucing Dehidrasi Bisa Sembuh Sendiri?

Ilustrasi Apakah Kucing Dehidrasi Bisa Sembuh Sendiri. Sumber: Pexels.com/Cats Coming

Pertanyaan tentang apakah kucing dehidrasi bisa sembuh sendiri mempunyai jawaban yang bervariasi. Pasalnya, ada banyak hal yang bisa menyebabkan dehidrasi pada kucing.

Salah satu contoh ketika kucing tidak ingin minum karena tempat minum atau airnya kotor. Jika hal itu terjadi, pemilik perlu membersihkan tempat minum kucing dan mengisinya dengan air bersih.

Ketika tempat minum dan air sudah bersih, kucing biasanya akan segera minum sehingga akan pulih dari dehidrasi.

Sementara jika kucing mengalami dehidrasi akibat penyakit tertentu, dehidrasi tidak bisa sembuh dengan sendirinya. Dalam kasus ini, diperlukan penanganan khusus guna mengatasi dehidrasi pada kucing.

4 Cara untuk Mengatasi Dehidrasi pada Kucing

Ilustrasi Apakah Kucing Dehidrasi Bisa Sembuh Sendiri. Sumber: Pexels.com/Gabriel Crişan

Kucing yang mengalami dehidrasi umumnya akan tampak lemas. Ketika mendapati kucing lemas atau lebih diam daripada biasanya, pemilik perlu melakukan beberapa tindakan.

Berikut adalah empat cara untuk mengatasi dehidrasi pada kucing yang diterapkan oleh para pemilik.

1. Cuci Tangan

Cuci tangan merupakan aktivitas penting sebelum dan sesudah berinteraksi dengan kucing, terlebih khusus pada kucing yang dehidrasi. Hal itu diperlukan karena kucing bisa saja mengalami dehidrasi akibat suatu penyakit, misalnya;

Setelah mencuci tangan, pemilik kucing juga bisa menggunakan sarung tangan steril saat akan berinteraksi dengan kucing yang dehidrasi. Kegiatan mencuci tangan dan menggunakan sarung tangan steril berlaku juga saat membersihkan tempat minum kucing.

2. Bersihkan Tempat Minum

Beberapa kucing bisa saja mengalami dehidrasi karena tempat minum atau air minumnya kotor.

Oleh karena itu, membersihkan tempat minum kucing dan mengisinya dengan air bersih bisa menjadi langkah tepat untuk mengatasi kucing dehidrasi.

Jika langsung minum air bersih tersebut, kucing bisa sembuh dari dehidrasinya. Namun, jika pembersihan tempat minum tidak membuat kucing ingin minum, pemelihara perlu melakukan upaya lebih lanjut.

3. Jangan Memberi Susu

Ketika kucing dehidrasi, sebaiknya jangan memberi susu. Mengutip dari buku 24 Tip Rawat Kucing karya Redaksi Trubus (2021: 22), sebagian kucing tidak mampu mencerna laktosa.

Kucing yang tidak mampu mencerna laktosa justru akan mengalami diare. Kondisi diare justru dapat memperparah kondisi dehidrasi.

4. Bawa ke Dokter Hewan

Langkah keempat adalah upaya yang paling tepat dan penting untuk mengatasi kucing dehidrasi, yakni membawanya ke dokter hewan. Dokter hewan merupakan ahli yang dapat melakukan pemeriksaan dan diagnosis terhadap hewan.

Setelah memberi diagnosis, dokter hewan akan memberi saran pengobatan atau perawatan yang diperlukan untuk kucing.

Oleh karena itu, membawa kucing dehidrasi ke dokter hewan merupakan tindakan yang sebaiknya dilakukan oleh setiap pemilik.

Jadi, jawaban dari apakah kucing dehidrasi bisa sembuh sendiri adalah bisa iya dan tidak.

Kucing bisa sembuh sendiri jika dehidrasi terjadi hanya karena tidak ingin minum. Namun, jika dehidrasi terjadi akibat penyakit, kucing tidak bisa sembuh sendiri sehingga perlu penanganan dokter hewan. (AA)