Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Apakah Marmut Hewan Nokturnal? Ini Jawaban dan Fakta Uniknya
16 Mei 2024 22:34 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apakah marmut hewan nokturnal? Masih banyak orang yang belum mengetahui bahwa marmut bukan hewan nokturnal atau aktif di malam hari.
ADVERTISEMENT
Secara teknis, marmut adalah krepuskular, yaitu hewan yang lebih aktif saat fajar dan senja. Marmut memiliki siklus tidur tidak teratur. Hewan tersebut bisa tidur sebentar dan bermain lebih lama.
Selain pertanyaan apakah marmut hewan nokturnal, terdapat sederet fakta unik dari hewan tersebut. Inilah beberapa di antaranya.
Apakah Marmut Hewan Nokturnal?
Seperti dilansir situs p2k.stekom.ac.id, marmut adalah salah satu hewan yang sering dijadikan peliharaan. Mereka juga merupakan hewan pengerat dari famili Sciuridae. Hewan ini banyak dijumpai di pegunungan, kerap membuat sarang di bawah tanah, serta melakukan hibernasi tatkala musim dingin.
Ukurannya yang kecil dan bulunya yang halus membuat hewan ini terlihat lucu, bahkan disukai anak-anak. Apalagi hewan ini juga pandai bermain dan memperlihatkan tingkah menggemaskan.
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui bahwa marmut bukan hewan nokturnal atau aktif di malam hari, tetapi hewan ini lebih aktif ketika senja dan fajar. Salah satu hal menarik dari marmut adalah kebiasaan tidurnya.
Marmut biasa tidur siang sebentar, terlebih ketika tidak ada yang memperhatikan. Kemudian, mereka akan kembali bersemangat dan mulai bermain jika ada yang mencarinya di dalam kandang.
Fakta Unik Hewan Marmut
Setelah mengetahui jawaban dari apakah marmut hewan nokturnal, simak pula ragam fakta unik marmut berikut ini.
1. Tidak seperti Tikus Biasa
Sebagian jenis marmut sering disebut tikus padang rumput atau prairie dog. Nyatanya, marmut bukan tikus.
Marmut berasal dari keluarga Sciuridae yang sama dengan tikus. Namun, marmut memiliki ukuran yang lebih besar dan ekornya lebih pendek. Jadi, marmut dan tikus adalah dua hewan yang berbeda.
ADVERTISEMENT
2. Hidup dalam Kelompok Besar
Marmut hidup dalam kelompok besar yang disebut “koloni”. Dalam satu koloni bisa terdapat hingga puluhan, bahkan ratusan ekor marmut.
Bersama koloninya, hewan tersebut akan menciptakan lubang-lubang di bawah tanah sebagai tempat tinggalnya. Dalam koloni itu juga, marmut saling menjaga dan berkomunikasi menggunakan suara cuitan yang lucu.
3. Hewan Penggali
Seperti disebutkan sebelumnya, marmut tinggal di lubang bawah tanah bersama koloninya. Hal itu menjadi bukti bahwa marmut adalah hewan penggali yang andal.
Lubang yang diciptakan marmut memiliki banyak pintu masuk dan lorong seperti jalan rahasia. Itu adalah tempat bagi mereka agar terhindar dari predator.
4. Bisa Melompat Tinggi
Marmut umumnya berbadan gemuk dan bergerak relatif lambat. Tapi ternyata, hewan tersebut justru pandai melompat tinggi.
Marmut melakukan lompatan tinggi dan cepat untuk menghindari bahaya atau mengambil makanan yang diinginkan. Tinggi lompatan marmut bisa mencapai setengah tinggi badannya sendiri.
ADVERTISEMENT
Itulah jawaban dari apakah marmut hewan nokturnal dan beberapa fakta unik lainnya. Hal-hal tersebut penting diketahui agar bisa memahami perilaku marmut, terutama bila hendak menjadikannya hewan peliharaan . (DN)