Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Apakah Pupuk Urea Bisa Dikocor? Berikut Cara Membuatnya
27 Agustus 2024 23:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Apakah pupuk urea bisa dikocor? Jawabannya, bisa dan dapat menghasilkan manfaat yang lebih bagus. Pemberian pupuk pada tanaman dapat dilakukan dengan dua cara, yakni dengan cara ditaburkan ke tanah dan dengan cara sistem kocor.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Sayuran Lokal Indonesia Provinsi Jawa Timur karya Moch. Dawam Maghfoer, Kartika Yurlisa, Nurul Aini, Wiwin Sumiya Dwi Yamika, sistem kocor merupakan sistem yang melarutkan butiran pupuk urea dengan air terlebih dahulu, selanjutnya pupuk urea disiramkan ke tanaman.
Sedangkan untuk sistem tabur yaitu menaburkan atau menanamkan butiran pupuk urea ke tanaman atau pada bagian tanahnya tanpa dilarutkan dengan air terlebih dahulu. Sistem ini cocok diaplikasikan pada tanah yang lebih lembap.
Apakah Pupuk Urea Bisa Dikocor? Berikut Cara Membuatnya
Pupuk urea digunakan untuk mencukupi kadar nitrogen dalam tanaman pada fase pertumbuhan vegetatif karena kandungan nitrogen pada pupuk urea lebih banyak daripada jenis pupuk lainnya, yakni terdapat kadar empat puluh enam persen nitrogen dalam pupuk urea ini.
ADVERTISEMENT
Kandungan nitrogen yang terkandung dalam pupuk urea begitu mudah untuk diserap oleh tanaman, hasilnya juga lebih cepat terlihat. Karena kandungan nitrogen yang memang sudah banyak, sistem kocor lebih efektif dalam mengaplikasikan pupuk urea.
Cara membuat pupuk urea yaitu melarutkan air dengan menggunakan perbandingan satu kilogram pupuk urea dengan takaran kocor yang menggunakan dua ratus liter air.
Dari perbandingan tersebut bisa mendapatkan komposisi yang terbaik dalam pemupukan tanaman pada fase vegetatif yang sedang berlangsung pada musim kemarau.
Pemberian pupuk urea dengan sistem kocor juga dinilai lebih hemat, lebih mudah serta hasilnya lebih optimal daripada sistem tabur yang pengaplikasiannya kerap kali lebih sulit merata dalam tanah.
Walaupun perlu waktu pengerjaan yang lebih lama dengan melarutkannya terlebih dahulu dengan berliter-liter air, pemberian pupuk urea dengan sistem kocor akan memudahkan akar tanaman dalam penyerapan kandungan nitrogen.
ADVERTISEMENT
Sistem kocor juga bisa dilakukan di waktu sepanjang musim. Saat menggunakan sistem kocor untuk pupuk urea, akar tanaman seluruh bagiannya akan mampu menerima manfaat pupuk dengan lebih merata yang membuat kandungan nitrogen dalam pupuk urea dapat diserap lebih mudah untuk tanaman.
Demikian penjelasan mengenai jawaban apakah pupuk urea bisa dikocor cara membuat nya. (ARH)