Apakah Pupuk Urea Termasuk Produk Bioteknologi? Ini Faktanya

Ilustrasi apakah pupuk urea termasuk produk bioteknologi. Sumber: TonyNojmanSK/pexels.com

Pupuk urea adalah jenis pupuk yang biasa digunakan oleh petani untuk merawat tanaman miliknya. Lalu, apakah pupuk urea termasuk produk bioteknologi? Pada dasarnya, pupuk urea bukan tergolong sebagai produk bioteknologi, tetapi diolah berdasarkan reaksi kimia.

Sinaga dan Ma'ruf dalam penelitiannya bertajuk Tanggapan Hasil Pertumbuhan Tanaman Jagung Akibat Pemberian Pupuk Urea, SP-36, dan KCl menjelaskan bahwa pupuk urea diproduksi dari bahan-bahan kimia untuk menghasilkan reaksi yang nantinya digunakan sebagai sumber nutrisi bagi tanaman.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang apakah pupuk urea termasuk produk bioteknologi, cari tahu penjelasannya dalam artikel ini.

Apa itu Produk Bioteknologi?

Ilustrasi apakah pupuk urea termasuk produk bioteknologi. Sumber: Mirko Fabian/pexels.com

Sebelum mencari tahu lebih lanjut tentang apakah pupuk urea termasuk produk bioteknologi, sebaiknya pahami dulu definisinya. Jadi, bioteknologi adalah suatu proses penggunaan sistem biologis dan organisme dalam memodifikasi, membuat, maupun memproses produk tertentu.

Produk bioteknologi adalah suatu produk yang diolah maupun dikembangkan melalui proses biologi. Pada dasarnya, produk bioteknologi ini memanfaatkan sel atau kultur jaringan tumbuhan atau hewan, maupun mikroorganisme untuk membuat dan mengembangkan produk tertentu.

Umumnya, produk bioteknologi dikembangkan oleh para ahli dengan tujuan mengurangi penggunaan bahan kimia di masyarakat. Banyak proses bioteknologi konvensional yang dikembangkan di industri pertanian, seperti pupuk kandang dan pupuk kompos.

Apakah Pupuk Urea Termasuk Produk Bioteknologi?

Jika pupuk kandang dan pupuk kompos tergolong sebagai produk bioteknologi karena adanya proses fermentasi, maka pupuk urea bukan termasuk produk bioteknologi. Hal ini karena pupuk urea diolah berdasarkan reaksi kimia industri dengan memanfaatkan bahan-bahan mineral.

Proses pembuatan pupuk urea dikenal dengan istilah Proses Haber-Bosch yang produksinya secara sintetis memanfaatkan sejumlah bahan kimia. Misalnya adalah reaksi antara karbon dioksida serta amonia di tekanan tinggi dan suhu tertentu, sehingga dapat menghasilkan pupuk urea.

Pembuatan pupuk urea tidak melibatkan organisme hidup, teknologi biologis, maupun proses biologis, sehingga tergolong sebagai proses kimiawi. Oleh sebab itu, pupuk urea lebih dikenal sebagai produk non-bioteknologi.

Demikian penjelasan lengkap mengenai apakah pupuk urea termasuk produk bioteknologi yang perlu diketahui. [ENF]