Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
5 Ramadhan 1446 HRabu, 05 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Apakah Tanaman Harus Terkena Sinar Matahari Langsung? Cek Faktanya
30 Juli 2024 22:08 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sinar matahari adalah salah satu elemen penting dalam pertumbuhan tanaman. Namun, seringkali muncul pertanyaan "apakah tanaman harus terkena sinar matahari langsung?"
ADVERTISEMENT
Pertanyaan ini penting, karena banyak orang yang tinggal di daerah dengan intensitas cahaya matahari yang berbeda-beda, sehingga perlu mengetahui kebutuhan sinar matahari untuk tanaman mereka.
Manfaat Sinar Matahari untuk Tanaman
Sinar matahari memiliki peran yang sangat vital dalam kehidupan tanaman. Proses fotosintesis, yang merupakan proses dasar bagi tanaman untuk menghasilkan energi, membutuhkan cahaya matahari.
Mengutip buku Budidaya dan Manfaat Apotek Hidup di Indonesia karya Yetti Rahmatizar, melalui fotosintesi s, tanaman mengubah cahaya matahari, air, dan karbon dioksida menjadi glukosa dan oksigen.
Glukosa digunakan oleh tanaman sebagai sumber energi untuk pertumbuhan, sedangkan oksigen dilepaskan ke udara.
Selain fotosintesis, sinar matahari juga membantu tanaman dalam proses pertumbuhan dan perkembangan.
Cahaya matahari merangsang produksi klorofil, pigmen hijau pada daun yang berfungsi dalam penyerapan cahaya.
ADVERTISEMENT
Sinar matahari juga mempengaruhi proses pembungaan dan pembentukan buah pada tanaman tertentu.
Tanpa sinar matahari yang cukup, tanaman dapat mengalami pertumbuhan yang terhambat, daun menguning, dan produksi bunga atau buah yang minim.
Apakah Tanaman Harus Terkena Sinar Matahari Langsung?
Tidak semua tanaman harus terkena sinar matahari langsung. Kebutuhan sinar matahari setiap tanaman berbeda-beda, tergantung jenis dan habitat asalnya.
Berikut adalah beberapa poin penting mengenai kebutuhan sinar matahari untuk tanaman:
1. Tanaman yang Membutuhkan Sinar Matahari Langsung
Beberapa tanaman, seperti tomat, bunga matahari, dan kaktus, membutuhkan sinar matahari langsung untuk tumbuh optimal.
Tanaman-tanaman ini biasanya berasal dari daerah dengan intensitas cahaya tinggi dan memerlukan paparan sinar matahari penuh selama beberapa jam setiap hari.
2. Tanaman yang Tumbuh Baik di Tempat Teduh
Ada juga tanaman yang lebih cocok tumbuh di tempat teduh atau dengan sinar matahari tidak langsung.
ADVERTISEMENT
Contohnya adalah pakis, anggrek, dan sansevieria. Tanaman-tanaman ini biasanya berasal dari hutan hujan atau lingkungan dengan cahaya yang terfilter.
3. Tanaman yang Toleran Terhadap Berbagai Kondisi Cahaya
Beberapa tanaman memiliki toleransi yang tinggi terhadap berbagai kondisi cahaya. Contohnya adalah tanaman pothos dan philodendron.
Mereka bisa tumbuh baik di bawah sinar matahari langsung maupun di tempat yang teduh.
4. Tanaman Indoor
Untuk tanaman yang ditanam di dalam ruangan, penting untuk memastikan mereka mendapatkan cahaya yang cukup.
Penempatan dekat jendela yang terkena sinar matahari pagi atau penggunaan lampu tumbuh bisa menjadi solusi yang efektif.
Jadi, apakah tanaman harus terkena sinar matahari langsung? Jawabannya adalah, tidak selalu. Kebutuhan sinar matahari untuk setiap tanaman berbeda-beda, tergantung pada jenis dan habitat asalnya. (AZS)