Konten dari Pengguna

Cara Berkebun Kakao yang Baik agar Keuntungannya Melimpah

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
20 Agustus 2024 19:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara berkebun kakao yang baik, sumber foto: Fernando graniel by pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara berkebun kakao yang baik, sumber foto: Fernando graniel by pixabay.com
ADVERTISEMENT
Kakao merupakan salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan karena bijinya bisa diolah menjadi cokelat. Cara berkebun kakao sendiri cukup mudah, bisa dimulai dengan memilih bibit dari varietas unggul dan sehat.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, kakao adalah tanaman yang berbentuk seperti pohon pada umumnya dengan batang berkayu dan tingginya bisa mencapai 10 meter.
Dikutip dari buku Panduan Lengkap Kakao karya T. Wahyudi, T.R. Panggabean, Pujiyanto, di bawah ini terdapat beberapa cara mudah berkebun kakao yang baik agar hasilnya melimpah.

Cara Berkebun Kakao yang Baik

Ilustrasi cara berkebun kakao yang baik, sumber foto: Maliflac by pixabay.com
Kakao merupakan buah yang diambil bijinya untuk diolah menjadi coklat yang permintaannya selalu tinggi. Namun saat menanam kakao tidak boleh sembarangan, tetapi ada langkah-langkah yang harus dilakukan sebagai berikut.

1. Memilih Bibit dari Varietas Unggul

Pertama, penting untuk memilih bibit kakao dari varietas unggul dan sehat agar pertumbuhannya tidak mudah terserang penyakit maupun hama. Bibit yang dipilih harus berasal dari induk sehat, berkualitas, dan tidak mudah terserang hama serta penyakit.
ADVERTISEMENT
Jika masih ragu, bisa membeli bibit kakao dari tempat yang sudah terpercaya, bahkan bibit tersebut bersertifikat. Tentu saja pemilihan bibit berpengaruh terhadap pertumbuhan, perkembangan tanaman, hingga hasil buah.

2. Siapkan Lahan Penanaman

Jika sudah menemukan bibit yang berkualitas, jangan lupa untuk menyiapkan lahan penanaman dengan membuat lubang tanam berukuran 60×60 cm. Lubang tersebut perlu diisi pupuk kompos yang diaduk dengan tanah disekitarnya, lalu berikan pelindung untuk mengurangi intensitas cahaya matahari.

3. Penanaman Kakao

Bibit kakao bisa mulai dimasukkan ke dalam lahan tanam yang sudah dilubangi, bisa juga menggunakan polybag. Kemudian timbun dengan tanah dan rapikan tanah di sekitar lubang tanam, jangan lupa untuk menyirami tanaman hingga media tanamnya lembap.

4. Perawatan Tanaman

Jika tanaman sudah berhasil ditanam, maka penting untuk melakukan perawatan sederhana seperti penyiraman. Selain itu, tanaman juga perlu mendapatkan penyiangan agar terhindar dari hama dan gulma di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Cara berkebun kakao memang cukup mudah, bahkan bisa dilakukan oleh pemula. Namun pada saat pemilihan bibit harus dipastikan menggunakan bibit berkualitas agar tanaman lebih tahan terhadap serangan hama dan penyakit.(DSI)