Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Cara Budidaya Cacing Tanah yang Mudah bagi Pemula
24 Maret 2023 19:58 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Perawatan dan pemeliharaan cacing tanah tergolong mudah sebab ia bisa berkembang dengan baik di media seperti limbah organik. Cara budidaya cacing tanah pun sederhana dengan potensi keuntungan cukup besar.
Pelajari Langkah dan Cara Budidaya Cacing Tanah yang Mudah Seperti Berikut Ini
Dalam situs jogjaprov.go.id dibahas langkah demi langkah budidaya cacing tanah lengkap dengan analisa modalnya. Bagi pemula sebaiknya pelajari lebih dulu cara budidaya cacing tanah sebelum memulai supaya lebih mudah dan tidak salah langkah.
1. Persiapan Media Ternak
Siapkan wadah berupa kotak dari kayu, tripleks, maupun styrofoam berukuran 90 x 50 x 36 cm. Beri alas karung atau bahan sejenis yang tak menyerap kelembapan. Berikutnya masukkan tanah humus yang kaya nutrisi.
Bila tanah tampak kurang nutrisi tambahkan pupuk kandang atau kompos secukupnya. Tinggi tanah berkisar antara 5-10 cm dan taruh di tempat teduh. Ganti media ternak sebulan sekali sehingga induk dan anakan cacing mudah dipisahkan nantinya.
ADVERTISEMENT
2. Persiapan Bibit Cacing Tanah
Untuk mendapatkan hasil panen yang berkualitas maka Anda harus memilih bibit cacing tanah yang baik. Perlu diketahui bahwa jenis cacing tanah yang dipilih oleh pembudidaya umumnya ada tiga jenis yaitu Lumbricus, Pheretima, dan Perionyx. Anda bisa mencarinya di tanah lembap atau di bawah tumpukan sampah organik.
3. Pemindahan Bibit Cacing Tanah
Langkah berikutnya adalah pemindahan bibit cacing ke dalam media ternak. Tanah harus selalu lembap dengan pH 5,5-7,5. Di awal ternak cacing tanah, Anda harus melakukan pengecekan setidaknya tiap tiga jam. Amati aktivitas cacing tanah.
Apabila tampak terus berusaha untuk keluar dari media ternak, artinya pH tanah tidak sesuai dan cacing merasa tak nyaman. Jika begini Anda harus mengganti media ternak. Pastikan taruh 50-100 bibit cacing tanah untuk satu kotak boks agar tidak terlalu padat.
ADVERTISEMENT
4. Perawatan
Perawatan bisa Anda lakukan dengan rutin memberi makan cacing tanah dan memastikan kelembapan tanah terjaga. Pakan cacing dapat berupa bahan-bahan organik, ampas tahu, kotoran hewan, limbah pertanian, dan sebagainya. Penggantian media ternak perlu dilakukan sebulan sekali. Lalu siapkan pula media untuk cacing bertelur berupa campuran jerami, kompos kering, serta pupuk kandang.
5. Pemanenan
Cacing tanah bisa dipanen setelah 3-6 bulan. Caranya dengan mendekatkan cahaya pada media ternak. Cacing yang pada dasarnya tidak menyukai cahaya pun akan keluar dari tanah dan Anda bisa langsung melakukan pemanenan. Jangan lupa pisahkan cacing dengan kokon untuk kemudian dapat dikembangbiakkan kembali.
Itulah cara budidaya cacing tanah yang mudah dan cocok juga bagi pemula. Anda bisa menggunakan media tanam bekas cacing setelah dipanen sebagai pupuk organik atau tambahan media ternak berikutnya. (DN)
ADVERTISEMENT