Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Cara Budidaya Cacing Tanah yang Mudah bagi Pemula
25 Mei 2023 20:32 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Cara budidaya cacing tanah relatif mudah dan banyak diminati. Sebab, peluang pasarnya cukup baik.
ADVERTISEMENT
Cacing tanah adalah hewan yang tak bertulang belakang. Umumnya hewan yang menyukai tanah lembap ini diternakkan untuk dijadikan pakan atau bahan obat-obatan.
Ketahui Cara Budidaya Cacing Tanah yang Praktis dan Gampang bagi Pemula
Cara budidaya cacing tanah yang benar akan memberikan hasil maksimal. Diulas dalam situs jogjaprov.go.id, hewan ini sangat familier bagi masyarakat pedesaan dan banyak dimanfaatkan sebagai pakan ternak, bahan baku obat-obatan, sampai bahan baku kosmetik.
Berikut langkah budidaya cacing tanah yang mudah dan cocok bagi pemula.
1. Pilih Lokasi Budidaya
Hal pertama yang harus dilakukan ialah memilih lokasi budidaya cacing tanah. Pastikan tempat untuk perbanyakan terkena cahaya matahari serta curah hujan langsung. Pilih tempat teduh dan gelap. Jika pembudidayaan berskala besar, siapkan lokasi luas dengan sirkulasi udara yang baik.
ADVERTISEMENT
2. Siapkan Media Ternak
Media ternak dikenal pula sebagai media untuk berkembangbiak. Kandangnya dapat dibuat dari bahan apa saja selagi aman dan tidak beracun. Sebut saja bambu, kayu, hingga plastik.
Sesuaikan besar kandang dengan banyaknya bibit cacing tanah. Sediakan pula media ternak ideal bagi cacing yang berisi tanah humus. Pastikan tanah kaya nutrisi. Bila perlu tambahkan pupuk organik secukupnya.
3. Mulai Beternak Cacing Tanah
Pastikan cacing tanah yang hendak dibudidayakan sehat dan berkualitas. Tandanya cacing tampak bergerak aktif. Cacing yang siap dibudidayakan pun bisa dilihat dari bagian tubuh cacing tanah dekat kepala tampak mengandung kelenjar yang menebal.
Anda cukup menaburkan bibit ke media ternak secara perlahan. Lakukan pemantauan selama 12 jam. Jika bibit tidak keluar dari dalam tanah itu berarti cacing tanah telah beradaptasi dengan lingkungan barunya.
ADVERTISEMENT
4. Pemeliharaan Cacing Tanah
Lakukan pemberian pakan rutin supaya pertumbuhannya optimal. Pakan yang disarankan yaitu campuran kompos serta pupuk kandang dengan perbandingan 50:50. Taburkan saja di atas media sedikit demi sedikit.
Pastikan pula hama tidak mendekati kandang, seperti semut, unggas, atau tikus. Nantinya cacing tanah akan bertelur. Telur cacing disebut kokon yang umumnya menetas dalam waktu 2-3 minggu. Kokon sebaiknya dipisahkan dari indukan cacing.
5. Panen Cacing Tanah
Pemanenan dilakukan setelah 3 bulan cacing menetas dari kokon. Cara panennya cukup memanfaatkan cahaya senter atau lampu sehingga cacing akan keluar dari tanah dan siap panen.
Cara budidaya cacing tanah cukup mudah dan terbilang potensial sebab dapat menjadi peluang usaha yang menguntungkan. Perawatan yang tidak begitu sulit menjadikannya kian diminati. (DN)
ADVERTISEMENT