Cara Budidaya Jeruk Lemon supaya Cepat Berbuah

Ilustrasi Cara Budidaya Jeruk Lemon. Sumber: Unsplash

Ada beberapa cara budidaya jeruk lemon yang dapat diterapkan supaya cepat berbuah. Salah satunya dengan mengelola lahan yang digunakan sebagai wadah penanaman bibit.

Dikutip dari buku Buah Segala Musim, lemon berasal dari India atau Malaysia dan mulai dikenal di Syria setelah ditemukan prajurit Alexander Agung. Selain kaya vitamin C, jeruk lemon juga mempunyai kadar kalori sangat rendah.

Bagi pemula yang tertarik untuk membudidayakannya, simak cara menanam jeruk lemon yang benar agar cepat berbuah di bawah ini.

Cara Budidaya Jeruk Lemon supaya Cepat Berbuah

Ilustrasi Cara Budidaya Jeruk Lemon. Sumber: Unsplash

Berikut ini beberapa cara budidaya jeruk lemon yang dapat dilakukan supaya cepat berbuah.

1. Pengelolaan Lahan

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam budidaya jeruk lemon adalah dengan mengelola lahan. Pemilik perlu mempersiapkan area cukup luas dan membuat bedengan tanah sebagai wadah penanaman setiap bibit lemon.

Metode penanaman harus dipilih secara tepat dan mempertimbangkan arah angin supaya sinar matahari bisa langsung membentuk tanaman jeruk lemon nantinya. Selain itu, pemilik harus memastikan bahwa air tidak akan membanjiri tanaman karena hal itu akan membuatnya rusak.

2. Pembibitan

Setelah lahan siap, pemilik dapat memulai tahap pembibitan. Terdapat 3 jenis pembibitan yang bisa dipilih, yaitu metode cangkok, biji, atau okulasi.

Langkahnya adalah dengan memilih batang pohon berdiameter minimal 5 cm dan berbentuk lurus.

Pemindahan dapat dilakukan seperti biasa dan ditunggu sampai akarnya kendur. Kemudian batang dapat dipotong dan ditaburkan dalam kantong plastik selama satu bulan.

3. Penanaman

Bibit tanaman yang sudah siap dapat ditanam di lahan dengan jarak 70 sampai 100 cm antar tanaman.

Sebaiknya tempatkan tanaman jeruk lemon di tempat yang terkena paparan sinar matahari langsung. Selain itu, penting juga untuk membuat lubang di sekitar tanaman jeruk lemon sebagai wadah pemupukan.

Tanaman jeruk lemon perlu disiram secara teratur setiap pagi dan sore selama 2 minggu supaya tidak mati. Apabila ada tanaman yang tidak tumbuh sempurna atau mati, pemilik harus segera menggantinya dengan yang baru.

4. Perawatan

Perawatan harus dilakukan dengan baik untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman jeruk lemon. Salah satunya adalah dengan memberi pupuk sebanyak 4 kali satu tahun untuk memenuhi kebutuhan nutrisi.

Selain itu, pemilik juga harus menyingkirkan gulma atau tanaman liar yang mencuri nutrisi tanaman. Apabila tanaman terkena penyakit dan hama, pemilik dapat menggunakan pestisida dengan dosis yang tepat.

5. Pemanenan

Langkah terakhir dalam budidaya jeruk lemon adalah prose pemanenan. Biasanya pohon jeruk lemon membutuhkan waktu 3 sampai 6 tahun untuk dipanen. Namun jika memakai metode vegetatif saat pembibitan, proses panennya bisa lebih cepat.

Demikian pembahasan mengenai cara budidaya jeruk lemon supaya cepat berbuah. (LAU)