Konten dari Pengguna

Cara Budidaya Pisang Cavendish dari Pemilihan Bibit Sampai Panen

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
23 November 2023 23:20 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Budidaya Pisang Cavendish. Sumber: Unsplash.com/Monika Guzikowska
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Budidaya Pisang Cavendish. Sumber: Unsplash.com/Monika Guzikowska
ADVERTISEMENT
Pisang cavendish merupakan jenis buah konsumsi yang dapat tumbuh dan berkembang dengan baik di Indonesia. Cara budidaya pisang cavendish pun terbilang mudah karena pisang ini dapat ditanam di tanah kering atau tanah persawahan.
ADVERTISEMENT
Tiga kunci utama untuk mendapatkan hasil panen pisang cavendish yang bagus adalah memilih bibit berkualitas, memupuk tanaman, dan memelihara tanaman.
Simak pembahasan mengenai cara budidaya pisang cavendish, mulai dari pemilihan bibit sampai proses panen, dalam ulasan berikut ini.

Cara Budidaya Pisang Cavendish

Ilustrasi Budidaya Pisang Cavendish. Sumber: Unsplash.com/M Rishal
Indonesia merupakan negeri yang subur karena mendapat cahaya matahari di sepanjang tahun dan hanya memiliki dua musim, yakni hujan dan kemarau. Kondisi tersebut membuat masyarakatnya dapat membudidayakan berbagai macam jenis tanaman.
Salah satu contoh adalah budidaya pisang cavendish. Layaknya budidaya tanaman lain, budidaya pisang jenis cavendish pun meliputi enam tahap penting.
Berikut penjelasan lengkapnya tentang enam tahap untuk melakukan budidaya terhadap pisang cavendish.

1. Memilih Bibit

Pemilihan bibit merupakan tahapan pertama dan penting dalam melakukan proses budidaya. Pelaku budidaya perlu memilih bibit yang berkualitas untuk mendapatkan hasil panen yang optimal.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Budidaya Pisang Cavendish Berpeluang Menjanjikan! karya Ilmi (2021: 5), ciri-ciri bibit pisang cavendish yang berkualitas, yaitu:

2. Menyiapkan Lahan

Setelah mengenal dan memilih bibit yang berkualitas, tahap selanjutnya adalah menyiapkan lahan. Proses menyiapkan lahan meliputi dua kegiatan, yakni:

3. Memupuk Lahan

Setelah saluran air dan pH tanah sesuai kebutuhan, tahap selanjutnya adalah memupuk lahan. Mengutip dari laman jogjabenih.jogjaprov.go.id, cara memupuk lahan, yaitu:
ADVERTISEMENT

4. Menanam Bibit

Dua minggu setelah pemupukan lahan, tahap selanjutnya adalah menanam bibit. Ketika menanam, usahakan akar tanaman menyentuh tanah dan tinggi batang bibit sekitar 20 – 30 cm di atas permukaan tanah.
Setelah menanam bibit, siram bibit dengan air secukupnya. Pelaku budidaya perlu memastikan bahwa bibit serta tanah sekitar bibit tidak tergenang air agar tanaman tidak busuk.

5. Memelihara Tanaman

Setelah bibit tertanam, pelaku budidaya perlu melakukan pemeliharaan terhadap tanaman pisang cavendish. Pemeliharaan tersebut meliputi:
ADVERTISEMENT

6. Memanen Pisang

Panen pisang cavendish dapat dilakukan setelah pohon berusia satu tahun, yakni sekitar 12 – 13 bulan. Selain mengikuti usia pohon, panen juga dapat mengikuti musim, yakni:
ADVERTISEMENT
Kesimpulannya, cara budidaya pisang cavendish meliputi enam tahap. Tahapan budidaya tersebut meliputi pemilihan bibit, persiapan lahan, pemupukan lahan, penanaman bibit, pemeliharaan tanaman, dan pemanenan. (AA)